Kades Cikondang Kuningan yang Lulusan IPB Kaget, Didatangi Kakek-kakek dan Nenek-nenek Bawa Celengan
Sejumlah kakek-kakek dan nenek-nenek ramai-ramai mendatangi kantor desa sambil membawa celengan, Kepala Desa Cikondang yang Lulusan IPB pun kaget
TRIBUNCIREBON.COM, KUNINGAN - Sejumlah kakek-kakek dan nenek-nenek bersama warga Desa Cikondang lainnya ramai-ramai mendatangi kantor desa sambil membawa celengan.
Peristiwa yang terjadi di wilayah Kecamatan Hantara, Kabupaten Kuningan itu sontak membuat kaget Kepala Desa Lia Nuryanah yang lulusan Institut Pertanian Bogor ( Lulusan IPB) dan perangkat desa lainnya.
Pasalnya kedatangan mereka yang mayoritas kakek-kakek dan nenek-nenek sambil membawa celengan itu tidak ada informasi awal sebelumnya.

Baca juga: Warga Desa Cikondang Kuningan Ramai-ramai Bawa Celengan ke Kantor Desa, Ini yang Mereka Lakukan
"Ya, awalnya kami juga kaget dengan kedatangan warga bawa celengan ke desa. Namun saat dilayani oleh kami, mereka membawa celengan kemudian membongkar celengan untuk membayar pajak bumi dan bangunan," kata Kades Cikondang, Lia Nuryanah saat dikonfirmasi TribunCirebon.com, Selasa (7/2/2023).
Untuk diketahui, Kades Lia Nuryanah ini merupakan kades termuda dan Lulusan IPB, penjelasan lebih dalamnya bisa Anda simak di dalam artikel ini.
Melihat aksi unik warga desa setempat, Lia, yang juga kades termuda di Kuningan mengatakan, sangat bahagia dan bangga dengan sikap bertanggungjawab warganya.
Menurutnya tindakan itu sebagai karakter bangga dan cinta Tanah Air.
"Ya, melihat aksi unik warga kami bawa celengan untuk bayar pajak. Tentu sangat bahagia dan bangga, sebab bayar pajak itu merupakan kewajiban dan mencirikan sosok berkarakter yang cinta tanah air," katanya.
Ditanya berapa banyak uang yang dihasilkan dari warga dalam pembayaran pajak bumi dan bangunan, Lia mengungkap, untuk jumlah nominal terkumpul hasil pembayaran pajak warga desa setempat itu sebanyak Rp 54.722.342.
"Untuk jumlah uang terkumpul hasil bayar pajak warga ke desa itu sekitar Rp 54 juta. Kemudian, bicara jumlah kepala keluarga di desa kami, ada sebanyak 315 KK (kepala keluarga)," katanya.
Dari kegiatan bayar pajak yang melibatkan warga desa setempat, Lia mengungkap, sejak beberapa tahun terakhir bahwa warga selalu taat pajak dan kegiatan bayar pajak dengan bawa celengan juga sudah menjadi kebiasaan warga.
"Untuk ketaatan bayar pajak tentu kami tidak meragukannya, terus sudah tahu sendiri bahwa kebiasaan warga kami ini bayar pajak suka bawa celengan," katanya.
Mengenal Kades Termuda di Kuningan yang Lulusan IPB
Lia Nuryanah, wanita lulusan IPB (Institut Pertanian Bogor) berhasil terpilih menjadi Kepala Desa Cikondang, Kecamatan Hantara, Kuningan, Jawa Barat.
Keberhasilan perempuan yang kini berusia 29 tahun menjadi orang pertama di Desa Cikondang ini tidak lepas dari kemampuannya dan segudang pengalaman serta prestasi di lingkungan masyarakat.
Terlebih wanita lajang ini memiliki latarbelakang sebagai pegiat pertanian di daerahnya.
"Mengenai latar belakang, saya senang berorganisasi. Mulai organisasi sosial atau cabang olahraga dan senang bertani," kata Lia saat dihubungi melalui ponselnya, Senin (29/11/2021).
Baca juga: 9 Calon Kades Perempuan Terpilih Dalam Pilkades Serentak Kuningan 2021, Berikut Hasilnya
Baca juga: Bupati Kuningan Acep Purnama Klaim 78 Desa Siap Gelar Pilkades Seusai Lakukan Vaksinasi
Perempuan kelahiran 1994 ini juga sempat mewakili Kabupaten Kuningan dalam agenda pemuda pelopor.
Kemudian dalam lingkup masyarakat, Lia Nuryanah tidak bosan mengampanyekan warga untuk tetap bercocok tanam.
"Untuk menjadi pemuda pelopor itu beberapa tahun sebelumnya. Namun hingga kini, saya tetap mengajak warga untuk selalu bercocok tanam, baik secara skala besar maupun skala kecil seperti menggunakan lahan pekarangan rumah dengan media polybag," katanya.

Pada Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak 2021, Lia Nuryanah (27) dengan Nomor urut (2) dan memperoleh suara (405 suara).
Sementara, lawannya bernama Kariaman dengan nomor urut (1) memperoleh suara (175 Suara) dan suara tidak sah (14 Suara) dengan total suara sah dan tidak sah (580 Suara).
"Kemenangan ini tentu sebuah amanah dan tanggung jawab, kemudian tidak lupa rasa syukur atas amanah yang diberikan oleh masyarakat Desa Cikondang akan menjadi motivasi dalam memimpin desa kedepan.
Seperti melaksanakan program unggulan yang akan direalisasikan ialah pertama Cikondang Caang (Caang Kebun) yang jelas ditanami dengan berbagai pohon-pohon. Karena sekarang banyak lahan pertanian, jadi tidak produktif dan disebabkan ada hama monyet dan babi," katanya.
Alumni Institut Pertanian Bogor (ITB) jurusan Agronomi dan Hortikultura Fakultas Pertanian itu menyampaikan program unggulan lainnya, yaitu Satu RT Satu Produk.
Kemudian, tidak lupa melaksanakan Agrowisata yakni Wisata Edukasi berbasis Pertanian serta mengoptimalisasi Pelayanan Air Bersih bagi masyarakat.
"Keempat program tadi merupakan hasrat membangun desa menuju perubahan. Sebab banyak potensi desa yang mesti di gali untuk kesejahteraan masyarakat tentunya. Cikondang Hirup mah janten desa tiasa tumbuh berkembang, Cikondang hurip mah eta kedah tiasa mandiri (Cikondang hidup bisa jadi desa berkembang dan Cikondang hidup juga biasa mandiri)," kata Lia yang juga Founder Kondang Muda Farm dan Pengurus Paguyuban Penggembala Kambing Desa Cikondang.
Pilkades Serentak
Sebanyak 9 calon kepala desa perempua terpilih dalam Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak tahun 2021 dari sebanyak 78 desa di Kuningan.
Berikut hasilnya berdasarkan data terlapor dari panitia Pilkades serentak 2021 tingkat Kabupaten Kuningan
Kesembilan kades terpilih itu terjadi di Desa Babakanmulya, Kecamatan Jalaksana, yakni Titin Kartini berhasil mengungguli lawannya Memed Srimulya dengan jumlah suara 1.355 suara.
Baca juga: Lama Tak Terdengar Kabarnya, Mimin Istri Muda Yosef Kembali Dipanggil Polisi Siang Ini, Ada Apa?
Kemudian di Desa Linggasana, Kecamatan Cilimus, Henny Rosdiana diketahui sebagai Calon Petahana, kembali terpilih setelah mengungguli 3 lawannya yang juga calon Kades dari laki-laki dengan jumlah suara terkumpul sebanyak 444 suara.
Ada Nani Sumarni yang berhasil menjadi kades terpilih dari sebanyak 3 cakades perempuan yang bersaing di Desa Setianegara, Kecamatan Cilimus dengan perolehan 1.491 suara.
Kemudian petahana di Desa Pajambon, Kecamatan Jalaksana, Nani Ariningsih terpilih kembali menjadi kades dan melanjutkan jabatannya setelah menang 990 suara dari lawannya yaitu Dadang Suhendra yang hanya mendapat 406 suara.
Perempuan berhasil menjadi pemimpin juga terjadi di Desa Cikupa, Kecamatan Darma, yakni Meli Pemilia diketahui menang dari 2 pesaingnya yang laki-laki dengan 620 suara.
Baca juga: Beredar Kabar Danu Beli Nasi Goreng Pada Malam Sebelum Tuti dan Amalia Dibunuh, Ini Kata Kuasa Hukum
Baca juga: Beredar di Medsos Seruan Rizieq Shihab untuk Banjiri Reuni 212 di Monas, Ini Kata Polda Metro Jaya
Lalu, Ampuh Surya Komariah, yang juga petahana di Desa Tajurbuntu, Kecamatan Pancalang berhasil kembali terpilih dengan jumlah 637 suara pada Pilkades kemarin.
Sementara di Desa Mekarjaya, Kecamatan Pancalang, Irma Dharmawati, unggul atas 3 cakades laki-laki lainnya dengan 775 suara.
Kemudian, ada Cakades perempuan termuda usianya itu ada Lia Nuryanah, sekaligus sebagai Kades Cikondang, Kecamatan Hantara terpilih dengan meraup sebanyak 405 suara.
Reni Rohani juga termasuk Calon Kades Perempun terpilih di Desa Sindangsari, Kecamatan Sindangagung dengan berhasil mendapat 1.063 suara mengalahkan cakades Abas yang hanya mendapat 788 suara. (Kontributor Kuningan, Ahmad Ripai)
Baca juga: Kronologi Penemuan Jasad Perempuan di Sungai Cisanggarung Kuningan, Ini Kata Polisi
Baca berita Tribuncirebon.com lainnya di GoogleNews
Kepala Desa Cikondang
Lulusan IPB
Kuningan
Lia Nuryanah
kakek
nenek
celengan
pajak bumi dan bangunan
Desa Cikondang
Kecamatan Hantara
Unjuk Rasa di Depan Kantor DPRD Kuningan Saat Hujan, Pejabat, Kapolres dan Dandim Temui Massa Aksi |
![]() |
---|
Orang Tidak Dikenal Lakukan Pelemparan Bom Molotov, Kaca Gedung DPRD Kuningan Pecah |
![]() |
---|
Dua Anggota Polisi Terluka Akibat Bentrok Saat Unjuk Rasa di Mapolres Kuningan |
![]() |
---|
Macan Tutul yang Lepas di Lembang Park Zoo Ternyata Berasal dari Kuningan |
![]() |
---|
Babak Baru Bayi Meninggal di RS Linggajati Kuningan, Kapolres : Ada Indikasi Praktik Tak Standar |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.