21 Santri Pontren Modern As-Sakienah Indramayu Diwisuda, Ada yang Dapat Beasiswa Kuliah ke Turki
Pondok Pesantren Modern As-Sakienah di Desa Tugu, Kecamatan Sliyeg, Kabupaten Indramayu kembali menggelar wisuda untuk ke-32 kalinya
Penulis: Handhika Rahman | Editor: dedy herdiana
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/cirebon/foto/bank/originals/wisuda-21-santri-di-Pondok-Pesantren-Modern-As-Sakienah.jpg){kind=small}
lihat foto
Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Handhika Rahman
TRIBUNCIREBON.COM, INDRAMAYU - Pondok Pesantren Modern As-Sakienah di Desa Tugu, Kecamatan Sliyeg, Kabupaten Indramayu kembali menggelar wisuda untuk ke-32 kalinya, Minggu (19/6/2022).
Ada sebanyak 21 santri yang diwisuda hari ini, mereka merupakan santri dan santriwati kelas akhir yang sudah dinyatakan lulus.
Menurut Direktur Tarbiyatul Muta'alimin Al-islamiyyah (TMI) Pondok Pesantren Modern As-Sakienah, Ahmad Jazuli Mahbub, dari 21 santri yang diwisuda, ada sebanyak 4 orang di antaranya yang akan melanjutkan kuliah.
Yakni, ada yang mendapat beasiswa melanjutkan kuliah di universitas di Turki dan Depok, kemudian ada pula yang akan melanjutkan kuliah tahfidz di daerah Tegal dan Kecamatan Sukra Indramayu.
"Sisanya sebanyak 17 anak akan melakukan pengabdian yang disebar ke berbagai wilayah di Indonesia, ada yang ke Kalimantan Barat, Banten, Bogor, Jateng, dan wilayah Indramayu," ujar dia kepada Tribuncirebon.com.
Disampaikan Ahmad Jazuli Mahbub, semua santri yang hari ini diwisuda pun sudah sangat siap untuk mengamalkan ilmu yang didapatnya di pondok pesantren.
Mereka sudah dinyatakan lulus secara akademik maupun penilaian akhlak.
Di sisi lain, kata Ahmad Jazuli Mahbub, kegiatan wisuda hari ini menjadi acara puncak dalam peringatan Milad Ke-32 Pesantren Modern As-Sakienah.
Kegiatan tersebut sudah dimulai sejak Jumat (17/6/2022), yakni dimulai dengan acara semaan Al-Quran.
Kemudian dilanjut pada malam harinya dengan doa bersama serta As-Sakienah bersholawat yang dihadiri oleh Majelis Santri Indramayu dan para Munsyid nasional, salah satunya Gus Ilham dari Yogyakarta.
"Malam itu sangat meriah sekali yang pastinya, dan memang acara haul ini dihadiri juga oleh pihak desa, kecamatan, dan para alumni," ucapnya.
Pada Sabtu (18/6/2022), kegiatan dilanjut dengan Tahfidz Quran.
Mengingat, agenda ini merupakan syarat wajib yang mesti dipenuhi, untuk santri kelas 6 atau kelas akhir mereka mesti menyelesaikan Juz 1 Al-Quran.
"Dan hari ini merupakan acara puncak, yaitu acara wisuda bagi santri kelas 6," ujar dia.
