Joni, Kuwu Karanganyar Indramayu Bakal Upayakan Pemulangan Meliyani TKW Sakit Parah di Abu Dhabi
PJ Kuwu atau Kepala Desa Karanganyar, Joni bakal menindaklanjuti soal kejadian yang menimpa salah satu warganya yang sakit parah di Abu Dhabi
Penulis: Handhika Rahman | Editor: dedy herdiana
lihat foto
Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Handhika Rahman
TRIBUNCIREBON.COM, INDRAMAYU - PJ Kuwu atau Kepala Desa Karanganyar, Joni bakal menindaklanjuti soal kejadian yang menimpa salah satu warganya yang sakit parah di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab (UEA).
Warga itu bernama Meliyani, Pekerja Migean Indonesia (PMI) atau TKW asal Desa Karanganyar, Kecamatan Kandanghaur, Kabupaten Indramayu.
Pada kesempatan itu, pemerintah desa pun langsung mendatangi kediaman orang tua Meliyani untuk mengetahui bagaimana kronologi kejadian Meliyani bisa diberangkatkan ke Abu Dhabi walau dalam kondisi sakit.
Joni mengatakan, setelah mendapat keterangan dari keluarga, pemerintah desa pun bakal segera menindaklanjuti ke pemerintah daerah.
"Kami akan melaporkan ke dinas terkait, agar kasus ini bisa segera ditindaklanjuti," ujar dia kepada Tribuncirebon.com, Rabu (2/3/2022).
Baca juga: Satimah Sangat Berharap Anaknya TKW Asal Indramayu yang Sakit Parah Cepat Dipulangkan dari Abu Dhabi
Joni menyampaikan, dari informasi yang disampaikan pihak keluarga, Meliyani ini diberangkatkan walau dalam kondisi sakit ke Abu Dhabi, UEA pada 2 bulan lalu.
Sekarang ini, penyakit Kista yang diderita Meliyani sering kali kambuh hingga membuat kondisinya semakin parah.
Di sisi lain, disampaikan Joni, soal keberangkatan Meliyani ke Abu Dhabi, pemerintah desa tidak mendapat laporan izin untuk keberangkatnya ke luar negeri.
Ia pun berharap, upaya yang dilakukan pemerintah desa ini dapat membantu agar Meliyani bisa secepatnya dipulangkan ke tanah air.
Baca juga: Tangis Satimah Pecah, Ceritakan Kondisi Anaknya yang Sakit Parah di Arab, Sakit Tetap Diberangkatkan
Di sisi lain, keluarga pun berencana akan mengadukan kondisi yang dialami Meliyani kepada Serikat Buruh Migran Indonesia (SBMI) Cabang Indramayu.
Keluarga berharap, dengan banyaknya pihak yang membantu, Meliyanti cepat pulang ke rumah.
"Semoga Meliyani cepat pulang, alhamdulillah banyak yang mau bantu," ujar Satimah (52), ibu dari Meliyani.
