Kecelakaan di Nagreg
Hilang Misterius Seusai Kecelakaan di Nagreg, Dua Korban Dibawa Kabur Penabrak, Polisi Masih Mencari
Dua orang korban kecelakaan di Jalan Raya Nagreg, Desa Ciaro, Kecamatan Nagreg, Kabupaten Bandung, 8 Desember 2021, sudah berhari-hari belum ditemukan
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Lutfi Ahmad Mauludin
TRIBUNCIREBON.COM, BANDUNG - Dua orang korban kecelakaan di Jalan Raya Nagreg, Desa Ciaro, Kecamatan Nagreg, Kabupaten Bandung, 8 Desember 2021, sudah berhari-hari belum ditemukan.
Kanit Laka Polresta Bandung, AKP Zazid Abdullah, mengungkapkan, awal mula kejadian tersebut sesaat setelah kejadian, warga laporan ke Polsek Nagreg yang mungkin lebih dekat dengan lokasi terjadinya kecelakaan tersebut.
"Langsung ditindaklanjuti oleh Anggota Polsek Nagreg ke TKP, namun, pada saat petugas polisi dari Polsek Nagreg tiba di TKP, korban sudah tidak ada di tempat, hanya tertinggal kendaraan sepeda motor yang digunakan korban," kata Zazid, saat dihubungi, Selasa (14/12/2021).
Baca juga: Kecelakaan di Nagreg, 2 Remaja Ditabrak Minibus, tapi Tak Ditemukan di RS, Keluarga Sudah Mencari
Zazid mengatakan, menurut informasi dari warga yang ada di sekitar TKP, korban sudah dibawa oleh mobil penabrak, yang kemungkinan akan dibawa ke rumah Sakit.
"Menurut keterangan Kanit Lantas Polsek Nagreg, petugas Polisi Polsek Nagreg langsung mengejar ke rumah sakit- rumah sakit di Bandung dan di Garut, namun korban tidak ditemukan," kata Zazid.
Zazid memaparkan, kronologi kejadian, kendaraan sepeda motor yang dikemudikan oleh korban Handi (16) warga Garut, membawa korban Salsabila (14) warga Nagreg, Kabupaten Bandung, melaju dari rumah keluar jalan raya.
"Setiba mau nyeberang ke arah Garut tiba tiba datang kendaraan Isuzu Panther (nomor polisinya tidak diketahui) menabrak kendaraan bermotor yang dikendarai Handi. Atas kejadian tersebut korban mengalami luka, selanjutnya dibawa oleh kendaraan yang menabrak dan pihak yang menabrak tidak diketahui keberadaannya," kata dia.
Zazid mengatakan, upaya yang telah dilakukan, pihak keluarga korban sudah diantar untuk membuat Laporan Polisi ke Sat Reskrim Polres Polresta Bandung untuk penanganan selanjutnya.
"Jadi saat ini Polsek Nagreg , Unit Laka Lantas Polresta Bandung, Sat Reskrim Polresta Bandung, bahu membahu dan kolaborasi utk menindak lanjuti Masalah ini," tuturnya.
Menurut Zazid, proses penyelidikan dan penyidikan masih berjalan. Saat kembali ditanya apakah kini korban sudah ditemukan, Zazid menjawab, belum.
"Belum, upaya pencarian masih berlangsung," ucapnya.
Diberitakan sebelumnya, Dua orang anak muda yang sedang melintas di jalan raya Garut-Bandung tertabrak minimbus tepatnya jalur Ciaro, Nagreg Bandung.
Kedua korban diketahui dibawa langsung oleh minibus berwarna hitam yang menabraknya, untuk dilarikan ke rumah sakit.
Tabrakan tersebut terjadi enam hari yang lalu dan hingga saat ini keluarga korban tidak mengetahui keberadaan kedua anak tersebut.
Korban tertabrak pada hari Rabu (8/12/2021) sekira pukul 15.30 WIB di dekat SPBU Pandai Nagreg.
Baca juga: KECELAKAAN di Ciwidey, Bus Setia Bhakti Terguling di Jalur Wisata Barusen Hill, 12 Orang Luka Berat
Baca juga: Kecelakaan Parah Pukul 05.45 di Kuningan, Mobil Avanza Bertabrakan dengan Motor Jupiter MX
Korban bernama Handi Harisaputra (18) dan Salsabila (14). Handi beralamat di Kampung Cijolang Desa Cijolang, Kecamatan Limbangan Kabupaten Garut.
Sementara Salsabila merupakan warga Kampung Tegal Lame, Desa Ciaro Kecamatan Nagreg, Kabupaten Bandung.
Entes Hidayatulah, ayah korban bernama Handi, mengatakan dirinya sudah enam hari mencari keberadaan anaknya yang tertabrak itu namun tidak kunjung ditemukan.
"Saya sudah mencari ke setiap rumah sakit yang ada di Jawa Barat, ke Ciamis, Tasik, Garut, Cicalengka semua sudah dicari tapi tidak ada, enam hari pencarian tidak ada," ujarnya saat dihubungi Tribunjabar.id, Senin (13/12/2021).
Entes mengatakan dari keterangan warga di lokasi kejadian, anaknya itu dibawa langsung pengemudi yang diduga menabrak kedua korban.
Hingga saat ini tidak diketahui anaknya tersebut dilarikan kemana.
Video terkaparnya dua anak tersebut beredari di media sosial, terlihat kedua korban tengah terkapar tidak bergerak di depan mobil yang diduga menabrak keduanya.
"Ada saksi di lokasi yang bilang ke saya bahwa anak saya dimasukan ke dalam mobil tersebut, katanya mau dibawa ke rumah sakit, ke arah Limbangan," ujarnya.
Entes menjelaskan saat ini pun pihak keluarganya masih mencari keberadaan Handi dan Salsabila.
Pihaknya juga telah melapor ke Polsek Limbangan terkait musibah yang menimpanya.
Kapolsek Limbangan, Kompol Uus Susilo membenarkan kejadian tersebut, pihaknya selama ini masih berupaya mencari keberadaan korban.
"Betul, itu kejadiannya di Nagreg Bandung, tapi ada satu warga kami korbannya, orantua korban juga sudah datang ke kami," ujarnya saat dihubungi Tribunjabar.
Uus menjelaskan saat ini pihaknya dan tim Sancang Polres Garut sedang menelusuri keberadaan korban.
Menurutnya kejadian dua orang anak tersebut juga viral di media sosial.
"Setiap informasi kami datangi, kita telusuri, pihak keluarga juga sudah menyebar kedua foto korban," ungkapnya.(*)
