Bocah Pengidap Thalasemia Beta di Indramayu akan Dirujuk ke RSHS Bandung, Tiap Hari Perut Membesar

Perutnya kian membesar setiap hari akibat penyakit tersebut, Wendy Satrio juga kerap kali merasakan perih yang teramat dari perutnya itu.

Penulis: Handhika Rahman | Editor: Mumu Mujahidin
Tribuncirebon.com/Handhika Rahman
Tim Dokmaru saat mengunjungi kediaman Wendy Satrio (11) bacoh pengidap penyakit Thalasemia Beta warga Desa/Kecamatan Sukra, Kabupaten Indramayu, Senin (6/12/2021). Foto istimewa/Dinkes Indramayu 

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Handhika Rahman

TRIBUNCIREBON.COM, INDRAMAYU - Wendy Satrio (11), bocah pengidap penyakit Thalasemia Beta akan dirujuk ke Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) Bandung.

Sebelum ke RSHS, bocah Warga Desa/Kecamatan Sukra, Kabupaten Indramayu tersebut akan dirujuk dahulu ke RSUD Indramayu.

Seperti diketahui, akibat penyakitnya tersebut, kondisi Wendy Satrio semakin memburuk.

Perutnya kian membesar setiap hari akibat penyakit tersebut, Wendy Satrio juga kerap kali merasakan perih yang teramat dari perutnya itu.

Tim Dokmaru saat mengunjungi kediaman Wendy Satrio (11) bacoh pengidap penyakit Thalasemia Beta warga Desa/Kecamatan Sukra, Kabupaten Indramayu, Senin (6/12/2021). Foto istimewa/Dinkes Indramayu
Tim Dokmaru saat mengunjungi kediaman Wendy Satrio (11) bacoh pengidap penyakit Thalasemia Beta warga Desa/Kecamatan Sukra, Kabupaten Indramayu, Senin (6/12/2021). Foto istimewa/Dinkes Indramayu (Tribuncirebon.com/Handhika Rahman)

Thalasemia sendiri diketahui merupakan kelainan genetik yang merusak sel darah merah. Salah satu jenis yang paling umum terjadi adalah thalasemia beta.

"Alhamdulillah sudah dikunjungi oleh tim Dokter Masuk Rumah (Dokmaru)," ujar Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Indramayu, Deden Bonni Koswara, Selasa (7/12/2031).

Deden Bonni Koswara menambahkan, di RSUD Indramayu, Wendy Satrio juga akan dilakukan transfusi darah.

Pemerintah daerah pun, rencananya akan membawa Wendy Satrio untuk selanjutnya dirujuk ke RSHS Bandung untuk mendapat perawatan lebih lanjut.

Diberitakan sebelumnya, Wendy Satrio terpaksa harus putus sekolah akibat penyakit yang dideritanya tersebut, ia putus sekolah sejak dua tahun lalu.

Alasan Wendy Satrio putus sekolah, karena tidak kuat menahan kondisi perutnya yang terus membesar.

"Seharunya itu sekarang kelas 6, soalnya putus sekolah sejak kelas 4," ujar Koordinator Lembaga Perlindungan Anak Indramayu (LPAI), Adi Wijaya.

Baca juga: Derita Thalasemia Beta Bocah 11 Tahun Ini Sudah Putus Sekolah 2 Tahun, Perutnya Kian Membesar

Perut Membesar Tak Bisa Sekolah
Penyakit Thalasemia Beta, yang diderita Wendy Satrio (11), membuatnya terpaksa harus putus sekolah.
Bocah yang tinggal di warga Desa/Kecamatan Sukra, Kabupaten Indramayu itu sudah dua tahun terakhir ini putus sekolah.
"Seharunya itu sekarang kelas 6, soalnya putus sekolah sejak kelas 4," ujar Koordinator Lembaga Perlindungan Anak Indramayu (LPAI), Adi Wijaya kepada Tribuncirebon.com, Minggu (5/12/2021).
Wendy Satrio (11) bersama orang tuanya di Desa/Kecamatan Sukra, Kabupaten Indramayu, Minggu (5/12/2021).
Wendy Satrio (11) bersama orang tuanya di Desa/Kecamatan Sukra, Kabupaten Indramayu, Minggu (5/12/2021). (Tribuncirebon.com/Handhika Rahman)
Adi Wijaya menyampaikan, alasan Wendy Satrio berhenti sekolah, karena ia tidak kuat menahan kondisi perutnya yang terus membesar.
Dari perutnya itu, Wendy Satrio selalu merasakan perih, hingga membuatnya sulit berjalan.
Selain itu, kaki dan tangan Wendy Satrio diketahui juga mengalami pengecilan, tubuhnya pun tampak kurus.
Kata Adi Wijaya, orang tua bocah malang tersebut sangat berharap adanya pihak yang peduli untuk kesembuhan Wendy Satrio.
"Ibunya sangat berharap Wendy bisa sembuh, jika sembuh ia ingin anaknya bisa kembali sekolah," ujar dia.

Baca juga: Bocah 11 Tahun di Indramayu Ini Menderita Penyakit Thalasemia Beta, Butuh Bantuan

Butuh Bantuan

Kondisi kesehatan Wendy Satrio (11), warga Desa/Kecamatan Sukra, Kabupaten Indramayu terus memburuk.

Perutnya, terus membesar setiap hari, Wendy Satrio juga tidak jarang merasakan perih dari perutnya tersebut.

Sumber: Tribun Cirebon
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved