Tebing 7 Meter Longsor Timpa Rumah Warga Sukadana Majalengka hingga Rata dengan Tanah

tebing setinggi sekitar 7 meter di lingkungan Blok Desa RT.03, RW.03 desa setempat ambruk menimpa rumah milik Kiki

Penulis: Eki Yulianto | Editor: Machmud Mubarok
TribunCirebon.com/Eki Yulianto
Lokasi longsor di Desa Sukadana, Kecamatan Malausma, Kabupaten Majalengka yang menimpa rumah milik warga, Rabu (1/12/2021). 

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Eki Yulianto

TRIBUNCIREBON.COM, MAJALENGKA - Hujan deras yang mengguyur wilayah Desa Sukadana, Kecamatan Malausma, Kabupaten Majalengka pada Senin (29/11/2021) sore mengakibatkan peristiwa longsor terjadi.

Diketahui, tebing setinggi sekitar 7 meter di lingkungan Blok Desa RT.03, RW.03 desa setempat ambruk.

Bahkan, material tanah menimpa rumah milik Kiki (45).

Akibatnya, rumah yang baru ditempati sekitar 3 tahun lalu itu kini rata dengan tanah.

Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini.

Baca juga: Sedang Shalat, Kiki Kaget Dengar Suara Gemuruh, Rumahnya di Sukadana Majalengka Tertimpa Longsor

Namun, pemilik rumah sempat mengalami syok dan kini harus mengungsi ke rumah orang tuanya.

Kepala Desa Sukadana, M Sumantri mengatakan, bencana tanah longsor ini, disebabkan faktor alam, yakni hujan deras yang berlangsung cukup deras dari siang harinya.

Adapun, sungai di desa tersebut yang meluap ke area pesawahan.

"Nah area pesawahan itu tak bisa menampung air lalu ambruk menimpa satu unit rumah, karena memang rumahnya itu di bawah sawah. Tebing setinggi 7 meter langsung ambruk menimpa rumah tersebut," ujar Sumantri saat ditemui di lokasi, Rabu (1/12/2021).

Akibat peristiwa tersebut, jelas dia, rumah milik warga hancur tak tersisa.

Sementara, pascakejadian pihak dari pemerintah kecamatan dan BPBD langsung melakukan assesment.

"Alhamdulillah sudah dapat bantuan, ada dari pemerintah kecamatan dan BPBD langsung ke sini melihat bencana longsor ini," ucapnya.

Sumantri menyebut, di wilayahnya memang masuk ke dalam daerah rawan longsor.

Adapun, peristiwa longsor ini masih mengancam bangunan di sekitarnya.

"Ada bangunan sekolah, bangunan perpustakaan yang terancam, karena jaraknya dekat dengan tebing sawah," jelas dia.

Sumber: Tribun Cirebon
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved