BI Cirebon Klaim Temuan Uang Palsu di Ciayumajakuning Menurun Setiap Tahunnya, Tahun Ini Baru 930
Kantor Perwakilan (KPw) Bank Indonesia (BI) Cirebon mengklaim temuan uang palsu di Ciayumajakuning menurun setiap tahunnya.
Penulis: Ahmad Imam Baehaqi | Editor: Machmud Mubarok
"Alasan utamanya karena saat ini sektor ekonomi belum sepenuhnya pulih," ujar Bakti Artanta saat ditemui di KPw BI Cirebon, Jalan Yos Sudarso, Kota Cirebon, Sabtu (24/4/2021).
Ia mengatakan, kebutuhan uang masyarakat Ciayumajakuning pada ramadan dan Lebaran tahun lalu hanya mencapai Rp 2,538 triliun.
Jumlah tersebut hampir hanya separuh dari kebutuhan uang ramadan dan Lebaran 2019 yang mencapai Rp 4,123 triliun.
Sementara kebutuhan uang di momen ramadan dan Idulfitri 2018 tercatat mencapai Rp 2,522 triliun.
"Kami menyiapkan Rp 5,7 triliun uang baru pada tahun ini untuk memenuhi kebutuhan masyarakat Ciayumajakuning," kata Bakti Artanta.
Pihaknya juga bekerja sama dengan bank umum dan BPR untuk memenuhi kebutuhan uang baru di masyarakat pada momen ramadan dan Lebaran tahun ini.
Sebanyak 174 lokasi penukaran uang baru tersebar di seluruh wilayah Cirebon, Indramayu, Majalengka, dan Kuningan.
