Kasus Covid 19 di Perumahan Cianjur
BREAKING NEWS - 20 Warga Positif Covid-19, 10 Reaktif, 2 Orang Meninggal di Sebuah Perumahan Cianjur
Sebanyak 20 warga Perumahan Griya Maleber Indah, Desa Maleber, Kecamatan Karangtengah, Kabupaten Cianjur dinayatakan positif Covid-19, dua meninggal
TRIBUNCIREBON.COM, CIANJUR - Sebanyak 20 warga Perumahan Griya Maleber Indah, Desa Maleber, Kecamatan Karangtengah, Kabupaten Cianjur dinayatakan positif Covid-19.
Dari 20 warga yang positif virus corona itu ada 2 warga yang meninggal dunia.
"Sampai sekarang saat ada kasus baru delapan orang positif, saat di-swab test ternyata ada yang reaktif," kata Ridwan Efendi (70), Ketua RW 09, Desa Maleber, di lokasi swab test di Perumahan Griya Maleber, Rabu (7/4/2021) pagi.
Siang harinya, hasil rapid tes antigen yang dilakukan terhadap 40 warga perumahan Griya Maleber Kecamatan Karangtengah, hari ini ditemukan 10 orang reaktif.
Baca juga: Perang Antargeng Motor di Purwakarta Memakan Korban, 1 Tewas, 2 Luka, Ternyata Ini Penyebabnya
Baca juga: AKHIRNYA Nissa Sabyan Kembali Muncul di Muka Publik, Jadi Bridesmaid dan Nyanyi di Acara Pernikahan
Dari 10 orang tersebut ada yang berasal dari satu keluarga.
Ridwan Efendi mengatakan, ia sudah menerima laporan dari hasil rapid tes antigen yang dilakukan terhadap 40 warga perumahan Griya Maleber 10 orang dinyatakan positif.
Ia mengatakan, yang mengikuti rapid tes antigen adalah warga yang telah kontak erat sebelumnya dengan yang terpapar Covid-19.
"Saya dapat data dari tim puskesmas tadi bahwa ada 10 orang baru reaktif hasil rapid tes antigen," ujar Ketua RW di lokasi rapid tes, Rabu (7/4/2020).
Ridwan mengatakan, dengan ditemukannya 10 warga yang reaktif, maka jumlah warga yang terpapar Covid-19 bertambah menjadi 30 orang.
Ia mengatakan, jumlah tersebut belum dimasukkan dengan 8 orang sebelumnya yang dinyatakan positif pada hari kemarin.
"Saya menunggu arahan dari pemerintah dan tim mengenai adanya 10 warga saya yang reaktif hari ini harus seperti apa," kata Ketua RW.
Ridwan mengatakan, ia akan mengusulkan kepada pemerintah untuk vaksinasi semua warga perumahan Griya Maleber Indah.

Kepala Desa Maleber, Deden Jamaludin, mengatakan dua stafnya termasuk yang positif terpapar virus corona.
Ia mengimbau semua warga tak bepergian jauh dulu keluar kota menjelang Ramadan.
"Harus selalu menerapkan protokol kesehatan di manapun dan kapan pun," katanya.
Diberitakan sebelumnya, sebanyak 40 warga perumahan Griya Maleber dilakukan swab tes karena menyusul 8 orang dikabarkan terpapar positif virus Covid-19.
Swab test dilakukan oleh tim dari Puskesmas Karangtengah Cianjur.
Kabar adanya warga perumahan yang terpapar Covid-19 cukup mengagetkan karena saat ini tren Cianjur sedang berada di zona hijau.
"Swab tes ini kami lakukan sebagai tracing untuk mengetahui sejauh mana penyebaran Covid-19 di perumahan ini," ujar Kepala Puskesmas Karangtengah Nenden Evi di lokasi swab test.
Nenden mengatakan, ia tak bisa menyebutkan detail jumlah berapa yang positif terpapar Covid-19 karena itu merupakan kewenangan dari juru bicara Satgas Covid-19.
"Supaya informasinya satu pintu," kata Nenden.
Nenden berharap semua warga bisa berkoordinasi dengan baik dan bisa mengikuti swab test agar penyebaran bisa diketahui dan bisa dicegah.
Terlihat di lokasi, pengamanan jalannya swab test dilakukan oleh unsur TNI dan Polri.
Satu mobil ambulans dari Bale Sawala terparkir yang dijadikan tempat swab test bagi warga perumahan Griya Maleber. (fam)
Baca juga: Kecamatan Kertajati Jadi Wilayah Penyumbang Kasus Aktif Positif Covid-19 Tertinggi di Majalengka
Baca juga: INNALILLAHI, Camat dan Sekcam Jalancagak Meninggal Dunia Positif Covid-19, Sempat Sekali Divaksin