Kecamatan Kertajati Jadi Wilayah Penyumbang Kasus Aktif Positif Covid-19 Tertinggi di Majalengka

Kecamatan Kertajati menjadi wilayah penyumbang kasus aktif positif Covid-19 tertinggi di Majalengka

Penulis: Eki Yulianto | Editor: Mutiara Suci Erlanti
Istimewa
Data terkini jumlah kasus Covid-19 di setiap kecamatan di Majalengka 

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Eki Yulianto

TRIBUNCIREBON.COM, MAJALENGKA- Kecamatan Kertajati menjadi wilayah penyumbang kasus aktif positif Covid-19 tertinggi di Majalengka

Menurut data dari Pusat Informasi dan Koordinasi Covid-19 Majalengka per Selasa (6/4/2021), ada 28 pasien aktif positif Covid-19 di daerah tersebut.

Plt Kepala Dinas Kesehatan Majalengka, Gandana Purwana mengatakan, sudah beberapa hari terakhir ini Kecamatan Kertajati memimpin penyumbang kasus terbanyak.

Baca juga: Profesor M Siap Tes DNA, Bakal Buktikan Tudingan Penelantaran Anak yang Dilayangkan Era Tak Benar

Baca juga: Reaksi Nagita Slavina Saat Tahu Raffi Ahmad yang Tak Izin Akuisisi Cilegon United FC Ratusan Miliar

Sebab, di daerah tersebut terdapat klaster keluarga yang mendominasi.

Sementara sebelumnya, Kecamatan Jatiwangi menjadi daerah tertinggi pada pekan kemarin.

"Total Kecamatan Jatiwangi hingga Selasa ini hanya ada 4 orang. Sementara Kertajati sangat tinggi mencapai 28 orang," ujar Gandana, Selasa (6/4/2021).

Selain itu, ada Kecamatan Kadipaten dan Majalengka menjadi urutan kecamatan lainnya yang terdapat banyak kasus total mencapai 23 orang.

"Angka kasus di 22 kecamatan lainnya dibawah jumlah Kecamatan tersebut. Rata-rata di angka belasan," ucapnya.

Adapun, di Kabupaten Majalengka sendiri ada perubahan kecamatan zero kasus positif Covid-19 sejak awal pekan ini.

Jumlahnya masih dua, hanya lokasi kecamannya yang berbeda yakni Kecamatan Leuwimunding dan Rajagaluh.

"Iya benar, sekarang jumlah kecamatan zero kasus ada dua. Leuwimunding dan Rajagaluh," jelas dia.

Sementara itu, lanjut Gandana, untuk update distribusi kasus positif Covid-19 hingga hari ini ada penambahan 4 orang. 

Total hingga awal bulan April tahun 2021 ini sudah mencapai 2.676 orang.

Sedangkan, ada 199 sedang menjalani isolasi mandiri, perawatan di RSUD Majalengka mencapai 20 orang dan di RSUD Cideres 25 orang, RS luar Majalengka masih tetap di angka 19 orang.

"Untuk meninggal dunia 215 orang, dan ada peningkatan juga pada pasien sembuh (selesai isolasi) 36 orang. Total sudah mencapai 2.245 orang," tandasnya.

Sumber: Tribun Cirebon
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved