Banjir di Ligung

Wilayah Utara Majalengka Banjir, 800 Karyawan PT Shoetown Ligung Majalengka Telat Hadir

Dampak dari banjirnya sejumlah ruas jalan di Kecamatan Ligung, Kabupaten Majalengka dirasakan juga oleh PT Shoetown Ligung Indonesia (PT SLI) Majaleng

Penulis: Eki Yulianto | Editor: dedy herdiana
TribunCirebon.com/Eki Yulianto
Jalan Penghubung Desa di Kecamatan Ligung banjir akibat hujan deras mengguyur Kabupaten Majalengka pada Minggu (17/1/2021) malam. 

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Eki Yulianto

TRIBUNCIREBON, MAJALENGKA - Dampak dari sejumlah ruas jalan terendam banjir di Kecamatan Ligung, Kabupaten Majalengka dirasakan oleh PT Shoetown Ligung Indonesia (PT SLI) Majalengka.

Pasalnya, ada sekitar ratusan karyawan di perusahaan tersebut telat hadir akibat terjebak di titik tergenangnya banjir.

PT LSI merupakan salah satu perusahaan yang berada di Kecamatan Ligung.

Senior Manager Industrial PT SLI, Agus Rusyana mengatakan, sebagian besar karyawannya berasal dari wilayah Utara Majalengka.

Baca juga: BREAKING NEWS - Jalan Raya Penghubung Desa di Ligung Majalengka Tergenang Banjir, Warga Takut Lewat

Dirinya mencatat, ada sekitar 800 karyawan yang bekerja di perusahaannya telat hadir.

Informasi yang diterima Agus, para karyawan banyak yang terjebak banjir dan sebagian dari mereka kendaraannya mogok.

"Dampak yang kami rasakan terkait tingkat absensi yang tinggi. Karena karyawan kami yang berasal dari arah utara tertahan di beberapa titik banjir,"

"Berdasarkan sistem sekitar 12% atau sekita 800 orang. Kemungkinan berkurang, karena nanti data fixed nya setelah ada konfirmasi dari masing-masing departemen," ujar Agus, Senin (19/1/2021).

Kendati demikian, Agus menegaskan bahwa keterlambatan yang terjadi tidak ada sanksi bagi karyawannya tersebut.

Baca juga: Dua Sungai Meluap, 46 Rumah di Leuweunghapit Majalengka Terendam Banjir, Warga Jibaku Keringkan Air

Bahkan, pihaknya berinisiatif langsung menjemput para karyawan, yang terlambat berangkat kerja. 

"Sejauh ini kami memberikan toleransi bagi karyawan yang datang siang. Bahkan kami pun melakukan penjemputan untuk karyawan yang akan masuk kerja dengan kendaraan operasional kami," tandasnya.

Seperti diketahui, hujan yang mengguyur Kabupaten Majalengka pada Minggu (17/1/2021) malam, mengakibatkan ruas jalan di Kecamatan Ligung terendam.

Beberapa di antaranya terjadinya di ruas jalan penghubung Desa Leuweunghapit-Bantarwaru, Desa Wanasalam maupun Desa Buntu.

Bahkan, banjir juga merendam sedikitnya 46 rumah di Desa Leuweunghapit, Kecamatan Ligung, Kabupaten Majalengka.

Baca juga: Sepasang Pria dan Wanita Muda Kepergok di Balik Selimut Sedang Apa? Polisi Gerebek Kos di Kota Tasik

Baca juga: Jangan Anggap Remeh, Ciplukan Termasuk Tanaman Liar, Manfaatnya Luar Biasa Banyak untuk Obat Herbal

Halaman
123
Sumber: Tribun Cirebon
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved