Covid 19 di Majalengka

Masuki Pekan Kedua PSBM, Kasus Covid-19 di Majalengka Terus Bertambah, Pasien Meninggal 59 Orang

Dua hari mengalami kenaikan 61 orang dari sebelumnya mencapai 659 orang. Kenaikan kasus kembali cukup banyak, begitupun angka meninggal dunia

Penulis: Eki Yulianto | Editor: Machmud Mubarok
TribunCirebon.com/Eki Yulianto
Jubir Satgas Covid-19 Majalengka, Alimudin 

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Eki Yulianto

TRIBUNCIREBON.COM, MAJALENGKA - Memasuki pekan kedua di tengah Pembatasan Sosial Berskala Mikro (PSBM), kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di kabupaten Majalengka kembali mengalami kenaikan.

Dalam dua hari atau terhitung sejak Rabu-Kamis (2-3/12/2020) kasus naik 61 orang.

Berdasarkan data pada Pusat Informasi dan Koordinasi Covid-19 Kabupaten Majalengka Kamis (3/12) pukul 15.49 kasus terkonfirmasi tercatat sudah mencapai 720.

Baca juga: Baru Menikah, Ajib Ditemukan Tewas Gantung Diri, Sebelumnya Istri Sebut Sang Suami Sempat Kesurupan

Baca juga: Kata-kata Terakhir Tien Soeharto Ini Sempat Diabaikan, Malah Terbukti 2 Tahun Kemudian, Apa Katanya?

Baca juga: Sejumlah Petugas KPK Datangi Kantor Bupati Kuningan, Ada Apa Ya?

Baca juga: Acara Swinger Berujung Malapetaka, 41 Orang Terinfeksi Covid-19, Sang Penyelenggara Menyesal

“Dua hari mengalami kenaikan 61 orang dari sebelumnya mencapai 659 orang. Kenaikan kasus kembali cukup banyak, begitupun angka meninggal dunia," ujar Jubir Satgas Covid-19 Majalengka, Alimudin, Kamis (3/12/2020).

Alimudin menyebutkan, pasien aktif tersisa 305 seiring angka kesembuhan sudah mencapai 357.

Sedangkan, angka meninggal dunia terkonfirmasi positif Covid-19 sudah di angka 59 orang.

Total Suspek juga sudah mencapai 893 di antaranya isolasi 186, selesai isolasi 807 dan meninggal dunia naik tiga tingkat dari dua orang menjadi lima orang.

Sementara jumlah kontak erat sudah mencapai 3578 dan karantina 1044 serta discarded 2534.

“Probable sudah mencapai 48 orang dan semuanya meninggal dunia,” imbuh kepala Dinkes Majalengka ini.

Alimudin menambahkan, berdasarkan peta sebaran kasus di seluruh kecamatan di Kabupaten Majalengka bahwa wilayah Rajagaluh menyusul kecamatan Leuwimunding dengan jumlah kasus paling banyak.

Kecamatan Rajagaluh sudah mencapai 84 terkonfirmasi positif, 50 di antaranya pasien aktif, sembuh berjumlah 26 orang dan meninggal dunia mencapai 8 orang.

Sedangkan, Kecamatan Leuwimunding total ada 75 kasus, 7 orang pasien aktif, 56 sembuh dan 12 orang meninggal dunia.

Untuk kecamatan lainnya dengan jumlah kasus terbanyak urutan ketiga yakni Kecamatan Majalengka yang berada di pusat kota Majalengka.

Total di wilayah tersebut terdapat 58 terkonfirmasi, 22 diantaranya pasien aktif, 35 orang sembuh dan dua orang meninggal dunia.

“Sementara untuk dua kecamatan yaitu Sumberjaya dan Maja mencapai 38 kasus. Kecamatan Maja dengan 23 orang pasien aktif, sembuh total 12 orang dan tiga orang meninggal dunia. Sementara kecamatan Sumberjaya 14 orang pasien aktif, 19 orang lainnya sembuh dan lima orang meninggal dunia,” ujarnya. (*)

Sumber: Tribun Cirebon
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved