video
VIDEO - Jenazah Dokter Sarjono Pemilik RS Juanda Dilepas Bupati Kuningan Menuju TPU Wangon
kepergian jenazah ke daerah Banyumas menggunakan ambulan milik RS Juanda dan dikawal petugas kepolisian Kuningan serta diikuti puluhan motor gede.
Penulis: Ahmad Ripai | Editor: Machmud Mubarok
Laporan Kontributor Kuningan, Ahmad Ripai
TRBUNCIREBON.COM, KUNINGAN - Kedatangan jenazah dr Sarjono owner RS Juanda Kuningan di rumah duka disambut isak tangis keluarga, kerabat dan kolega almarhum.
Jenazah tiba di rumah duka di Desa Lengkong, Kecamatan Garawangi, Kuningan pada pukul 04.30 WIB, Kamis (18/9/2020).
Tidak sedikit para tamu yang takjiah datang untuk memanjatkan doa dan mengucap belangsungkawa.
Hal itu disertai banyaknya karangan bunga yang berjejer di sepanjang jalan sekitar rumahnya.
"Kepergian almarhum berbarengan dengan peringatan atau milad Kahmi (Korp alumni Himpunan Mahasiswa Islam, red)," ujar Ali kolega sekaligus kader Kahmi Kuningan.
Menurutnya, sosok Sarjono sewaktu hidup memang sangat aktif sebagai organisatoris.
"Beliau bukan hanya aktif di Kahmi sebagai organisator, melainkan di sejumlah organisasi seperti Ikatan Dokter Indoensia pun sama, apalagi beliau juga dokter senior di daerah," katanya.
Berdasarkan pantauan Tribuncirebon.com di lingkungan rumah duka, tampak Bupati Kuningan H Acep Purnama.
Beliau berharap masyarakat bisa bersabar dan mencontoh kebaikan almarhum semasa hidup.
• Ramalan Zodiak Besok 19 Septemmber 2020: Leo Rasakan Beban Berat, Scorpio Merasa Kurang Sehat
• INI Tanda-tanda Tubuh Kelebihan Mecin yang Jarang Diketahui, Awas Bisa Kena Stroke & Osteoporosis
"Kami yakin dokter John ini orang baik," kata Acep.
Memasuki waktu shalat Jumat, pihak keluarga meminta jenazah untuk ikut disolatkan di masjid desa setempat.
"Iya, tadi jenazah sebelum dimakamkan di TPU Wangon, Daerah Banyumas. Jenazah di solatkan di masjid setempat," ujarnya.
Seusai sholat Jumat, jenazah kembali ke rumah duka untuk dilakukan pelepasan.
"Tadi sebentar kami sambutan untuk pelepasan jenazah dan langsung bertolak ke Banyumas," ungkapnya.
Pantauan di lokasi, kepergian jenazah ke daerah Banyumas menggunakan ambulan milik RS Juanda dan dikawal petugas kepolisian Kuningan serta diikuti puluhan motor gede.
