Virus Corona
Bertambah Lagi Musuh Besar Dokter, Selain Covid-19, Kini Ada Si Covidiot, Apa Itu? Ini Penjelasannya
Kini tidak hanya dihadapkan dengan kasus Covid-19.Melainkan, harus berhadapan dengan orang-orang yang Covidiot.
Penulis: Eki Yulianto | Editor: Mutiara Suci Erlanti
Penambahan pasien itu menyebabkan kini ada 115.056 kasus Covid-19 di Indonesia, terhitung sejak diumumkannya kasus pertama pada 2 Maret 2020.
Sebanyak 1.922 kasus baru itu diketahui setelah dilakukan pemeriksaan 22.902 spesimen dari 13.456 orang yang diambil sampelnya.
Total, pemerintah sudah melakukan pemeriksaan 1.575.043 spesimen dari 907.987 orang yang diambil sampelnya. Artinya, satu orang bisa menjalani pemeriksaan lebih dari sekali.
• TKW Indramayu Sempat Telepon Saat Sembunyi di Bunker, Nangis Bilang Sedang Terjadi Perang di Suriah
• Bertambah Lagi Musuh Besar Dokter, Selain Covid-19, Kini Ada Si Covidiot, Apa Sih? Ini Penjelasannya
• Ternyata Hadi Pranoto Penemu Obat Covid-19 Itu Anak Asuh Surya Atmadja yang Mengundang Rhoma Irama
Pasien sembuh dan meninggal
Dalam data yang sama, pemerintah juga menyampaikan harapan dengan semakin banyaknya pasien Covid-19 yang sembuh.
Ada penambahan 1.813 pasien Covid-19 yang sembuh dalam sehari. Mereka dinyatakan sembuh setelah dua kali pemeriksaan dengan metode polymerase chain reaction (PCR) memperlihatkan hasil negatif virus corona.
Dengan demikian, total ada 72.050 pasien yang dinyatakan sembuh dari Covid-19 dan tidak lagi terinfeksi virus corona.
Akan tetapi, ada kabar duka yang disampaikan pemerintah dengan masih ditemukannya penambahan pasien Covid-19 yang meninggal dunia.
Pada periode 3 - Agustus 2020, ada penambahan 86 pasien Covid-19 yang tutup usia. Dengan demikian, secara akumulasi ada 5.388 pasien Covid-19 yang meninggal selama pandemi terjadi.
Perubahan data pasien sembuh dan meninggal menyebabkan saat ini ada 37.618 pasien Covid-19 yang masih menjalani perawatan.
Selain itu, diketahui juga ada 68.131 orang yang berstatus suspek terkait Covid-19. Kasus Covid-19 saat ini sudah tercatat ada di semua provinsi atau 34 provinsi di Indonesia, dari Aceh hingga Papua.
Secara khusus, ada 479 kabupaten/kota dari 34 provinsi yang terdampak penularan virus corona.