Penutupan Mal di Cirebon
Dua Mal Besar di Cirebon Tutup Sementara Selama Pandemi Covid-19, Buka Kembali Tanggal 15 April
Coorporate Secretary Grage Group, Ratu Sukmayani, mengatakan, penutupan sementara itu untuk mencehah penyebaran virus corona.
Penulis: Ahmad Imam Baehaqi | Editor: Mumu Mujahidin
General Cleaning
Menurut Coorporate Secretary Grage Group, Ratu Sukmayani, selama penutupan sementara itu jajarannya akan melakukan general cleaning.
• Dua Mal Besar di Cirebon Tutup Sementara Selama Pandemi Covid-19, Buka Kembali Tanggal 15 April
• UPDATE Kasus Covid-19, Selasa 30 Maret 2020: Bertambah 129, Total 1.414 Pasien Covid-19 di Indonesia
General cleaning yang dilakukan itu di antaranya, penyemprotan cairan disinfektan ke seluruh areal dan fasilitas publik di dua mal tersebut.
"Selama periode tutup sementara itu kami akan melakukan pembersihan menyeluruh ke semua areal mal," ujar Ratu Sukmayani saat konferensi pers di Grage City Mall, Jalan Ahmad Yani, Kota Cirebon, Senin (30/3/2020).
Ia mengatakan, general cleaning itu akan dilakukan secara bertahap ke seluruh areal mal.
Hal tersebut dilakukan agar saat dibuka kembali pada 15 April 2020 kondisi mal sudah bersih.
• Tingkatkan Daya Tahan Tubuh dengan Berjemur di Bawah Sinar Matahari Cukup 15-20 Menit Setiap Hari
• Satu Lagi PDP Virus Corona di Indramayu Meninggal Dunia, Padahal Hasil Rapid Test Negatif
Agar para pengunjung yang datang juga bisa leluasa nikmati seluruh layanan yang tersedia di Grage Mall dan Grage City Mall.
"Semoga kebijakan ini bermanfaat dan dapat dimengerti semua pihak, karena semata-mata demi kebaikan kita bersama," kata Ratu Sukmayani.
Sementara General Manager Grage Mall dan Grage City Mall, Irvan Saputra, memastikan penutupan sementara itu telah diinformasikan kepada seluruh tenant.
Bahkan, menurut dia, seluruh tenant di Grage Mall dan Grage City Mall juga turut dilibatkan dalam general cleaning yang akan dilakukan selama dua mal itu ditutup sementara.
• Baru Dua Jam Masuk RS, Warga Purwakarta Ini Meninggal Indikasi Covid-19, Keluarga Tak Hadir di TPU
• Diprediksi Masih Ada Ribuan Pemudik yang Akan Tiba di Kabupaten Majalengka Beberapa Hari ke Depan
Ia juga mengimbau masyarakat untuk mendukung Pemerintah dalam mencegah penyebaran virus corona, khususnya di Kota Udang.
"Penutupan sementara ini sebagai upaya kami mendukung Pemerintah dalam mencegah penyebaran Covid-19," ujar Irvan Saputra.
Pasar Tradisional Tetap Buka
Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagin) Kabupaten Cirebon memastikan tidak akan menutup pasar tradisional dan swalayan di Kabupaten Cirebon.
Bahkan, Bupati Cirebon, Imron Rosyadi, juga telah mengeluarkan surat edaran yang menyatakan bahwa Pemkab Cirebon tidak akan menutup pasar tradisional maupun swalayan.