Bupati Majalengka Ungkap Presiden Prabowo Akan Bangun Sekolah Terintegrasi, Ini Tujuannya

Ringkasan Berita:

• Presiden RI, Prabowo Subianto berencana membangun sekolah terintegrasi
• Bupati Majalengka, Eman Suherman mengatakan Presiden Prabowo meminta jajarannya mulai menyiapkan konsep sekolah terintegrasi sebagai upaya pemerataan pendidikan nasional

 

Laporan Adim Mubaroq

TRIBUNCIREBON.COM, MAJALENGKA - Presiden RI, Prabowo Subianto berencana membangun sekolah terintegrasi yang menggabungkan jenjang SD, SMP hingga SMA dalam satu kawasan. 

Program pendidikan baru ini ditujukan untuk memperluas akses anak-anak dari keluarga menengah ke bawah, terutama dari kelompok desil 3 hingga 6.

Hal tersebut disampaikan Bupati Majalengka, Eman Suherman usai menghadiri rapat internal Partai Gerindra Majalengka, Sabtu (15/11/2025).

Baca juga: Laju Pertumbuhan Ekonomi Majalengka Tembus 9 Persen, Bupati Eman Suherman Ungkap Strateginya

Eman Suherman mengatakan Presiden Prabowo meminta jajarannya mulai menyiapkan konsep sekolah terintegrasi sebagai upaya pemerataan pendidikan nasional.

Sekolah ini nantinya akan berdiri di satu area terpadu dengan fasilitas lengkap dan modern.

“Presiden punya komitmen. Beliau akan mengadakan program terbaru, sekolah terintegrasi. Sekolah yang merupakan penggabungan mulai dari SD, SMP, SMA dalam satu kawasan,” kata Eman.

Ia menyatakan, ide tersebut muncul karena masih banyak keluarga menengah ke bawah yang ingin mengakses sekolah berkualitas, namun terhalang kemampuan ekonomi.

Karena itu, sekolah terintegrasi dirancang sebagai solusi agar semua anak mendapatkan layanan pendidikan setara.

“Orang kaya bisa sekolah di tempat seperti itu. Orang miskin juga mau, hanya kesempatannya mungkin kurang. Maka dibuatlah sekolah integrasi,” ujarnya.

Eman mencontohkan Sekolah Rakyat yang sudah berjalan di Majalengka sebagai program pemerintah yang terbukti membantu keluarga prasejahtera.

Ia menyebut biaya pendidikan yang ditanggung negara mencapai puluhan juta per siswa per tahun.

Baca juga: Pemerintah Ajak Masyarakat Menyadari Urgensi Pola Hidup Sehat Sejak Usia Muda

“Indeksnya, Pak, anak disekolahkan di sana hampir 48 juta setengah satu tahun. Orang tuanya butuh ini diberikan, UMKM-nya juga dibantu,” jelas Eman.

Selain Sekolah Rakyat untuk desil 1 dan 2, pemerintah juga telah membangun Sekolah Garuda untuk siswa berprestasi.