Buka Invitasi Olahraga Tradisional, Wabup Dena Berharap Muncul Atlet yang Bisa Harumkan Majalengka

Invitasi Olahraga Tradisional ini diikuti oleh ratusan pelajar tingkat SD.

Penulis: Adhim Mugni Mubaroq | Editor: taufik ismail
Tribuncirebon.com/Adim Mubaroq
INVITASI OLAHRAGA TRADISIONAL - Wabup Majalengka Dena M. Ramdhan saat acara Invitasi Olahraga Tradisional Kabupaten Majalengka Tahun 2025 di GGM Majalengka. 

Laporan Adim Mubaroq

TRIBUNCIREBON.COM, MAJALENGKA - Pemerintah Kabupaten Majalengka melalui Dinas Pemuda dan Olahraga menggelar Invitasi Olahraga Tradisional Kabupaten Majalengka Tahun 2025 di GGM Majalengka.

Kegiatan yang diikuti ratusan pelajar tingkat Sekolah Dasar (SD) dari berbagai kecamatan ini berlangsung selama dua hari dan menjadi ajang penting untuk melestarikan olahraga tradisional serta membentuk generasi muda yang sehat dan berkarakter.

Enam cabang olahraga tradisional dipertandingkan, di antaranya egrang, agang, sumpit, dan bakiak. Selain menjadi ajang kompetisi, kegiatan ini juga bertujuan memperkenalkan kembali permainan tradisional sebagai bagian dari identitas budaya lokal Majalengka.

Wakil Bupati Majalengka, Dena Muhammad Ramdhan, menyatakan apresiasi tinggi terhadap penyelenggaraan acara ini.

Ia menilai, invitasi olahraga tradisional merupakan sarana penting bagi pembinaan dan regenerasi atlet sejak usia dini.

“Kegiatan ini bagus, harus ditingkatkan, harus dikembangkan agar ada regenerasi,” ujar Dena di lokasi, Selasa (11/11/2025).

“Generasi muda sekarang tentu harus sehat. Melalui ajang ini, mereka dilatih agar kuat, sehat, dan punya jiwa sportivitas tinggi. Makanya harus dilatih dari setiap tempat,” lanjutnya.

Dena menilai, olahraga tradisional saat ini mulai tergeser oleh tren olahraga modern.

Namun, ia optimistis kegiatan seperti ini akan menjaga eksistensi dan nilai-nilai budaya lokal Majalengka.

“Saya optimistis olahraga tradisional akan terus terjaga. Mudah-mudahan bisa mengakar dan menjadi ikon di Majalengka,” ucapnya.

Dena menegaskan, Pemkab Majalengka berkomitmen melakukan pembinaan berkelanjutan bagi para atlet muda agar mampu berprestasi hingga ke tingkat provinsi dan nasional.

“Kita akan dorong agar prestasi anak-anak atlet bisa terus meningkat dan mengharumkan nama Majalengka,” ujarnya.

Ia juga berharap Majalengka dapat dikenal luas sebagai daerah pencetak atlet berprestasi di bidang olahraga tradisional.

“Saya ingin Majalengka dikenal sebagai daerah yang melahirkan banyak atlet profesional di olahraga tradisional. Biar orang luar tahu, Majalengka ini daerah yang mencintai budaya dan punya prestasi,” kata Dena.

Baca juga: Total Investasi Majalengka Hingga September Capai Rp 2,09 Triliun, Ini Kata Bupati Eman

Sumber: Tribun Cirebon
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved