Warga Sukabumi Tewas Usai Tercebur ke Sumur, Diduga Sempat Sesak Nafas Karean Hirup Gas Beracun

Seorang warga bernama Abidin Abdurohim (43) tercebur ke dalam sumur di wilayah Kecamatan Cicantayan, Kabupaten Sukabumi

Dok Damkar Cibadak Kabupaten Sukabumi
TERCEBUR KE DALAM SUMUR - Evakuasi warga bernama Abidin Abdurohim (43) yang tercebur ke dalam sumur di wilayah Kecamatan Cicantayan, Kabupaten Sukabumi, Kamis (09/10/2025).  

Laporan Kontributor Tribunjabar.id, Dian Herdiansyah. 


TRIBUNCIREBON.COM, SUKABUMI- Seorang warga bernama Abidin Abdurohim (43) tercebur ke dalam sumur di wilayah Kecamatan Cicantayan, Kabupaten Sukabumi, Kamis (09/10/2025). 


Peristiwa terjadi di Perumahan Alam Layung Indah Blok 3, RT 04 RW 08, Desa Cisande, Kecamatan Cicantayan, Kabupaten Sukabumi


Petugas Pemadam Kebakaran Cibadak, Yogi mengatakan korban meninggal dunia di dalam sumur dengan kedalaman sekitar 15 meter yang diduga mengandung gas berbahaya.

Baca juga: Kodim Majalengka Mulai Revitalisasi Goa Jepang, Ini Kata Dandim Letkol Fahmi


Korban diketahui sedang membantu perbaikan pompa air milik Asep Kamilah, pemilik rumah di lokasi kejadian. 


"Saat mesin air ditarik ke atas, sambungan pipa paralon bagian bawah terlepas. Tanpa alat pelindung, korban langsung turun ke dalam sumur untuk mengambil pipa yang terlepas," kata Yogi.


Tidak lama setelah berada di dalam sumur, korban mengeluh sesak napas. Pemilik rumah sempat mengingatkan agar korban segera naik ke atas, tetapi belum sempat menyelamatkan diri, korban sudah terjatuh ke dasar sumur.


Melihat hal itu, pemilik rumah bersama warga sekitar segera berusaha menolong.

Salah satu dari mereka bahkan mencoba turun ke dalam sumur, tetapi merasa sesak dan hampir pingsan, sehingga penyelamatan mandiri tidak dapat dilanjutkan.


Setelah upaya yang cukup dramatis dan berhati-hati karena kondisi gas di dalam sumur, jenazah korban berhasil dievakuasi pada pukul 09.00 WIB dan langsung dibawa ke RSUD Sekarwangi menggunakan ambulans Klinik ALI.

Baca juga: Dina Oktaviani Ditemukan Tewas di Sungai Citarum Pada Hari Ulang Tahunnya, Dihabisi Rekan Kerja


"Setelah menerima laporan, ia bersama petugas gabungan bersama perangkat desa, dan pihak kecamatan langsung mendatangi lokasi. Proses evakuasi berjalan lancar dan situasi kini dalam keadaan aman,” ujarnya.


Pihaknya menambahkan, dari hasil pemeriksaan di lokasi, kemungkinan besar korban meninggal akibat sesak nafas karena gas beracun di dalam sumur. 


"Jangan langsung turun ke dalam sumur tanpa memastikan kondisi udara di bawah aman. Gas beracun itu, sangat berbahaya," tutup Yogi.

 

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved