Pemotongan Dana Transfer
Efisiensi Anggaran Ala Pemkot Cirebon: dari Listrik, ATK, Hingga Skema WFH
Pemkot Cirebon melakukan efisiensi anggaran dari mulai penggunaan listrik dan ATK.
Penulis: Eki Yulianto | Editor: taufik ismail
"Kami coba hitung kembali, ada beberapa pemangkasan, yang penting program pemerintah bisa jalan dulu,” ucapnya.
Ia menegaskan, meski ada pemangkasan anggaran, Pemkot Cirebon tetap memprioritaskan pemeliharaan infrastruktur seperti jalan dan drainase.
Langkah ini menjadi bukti komitmen pemerintah untuk menjaga keberlanjutan pembangunan.
“Program prioritas masih kita pertahankan, terutama pemeliharaan jalan dan drainase. Bukan pembangunan baru, tapi pemeliharaan harus tetap dilakukan,” kata Edo.
Bagi Edo, efisiensi bukan berarti menghentikan pembangunan, melainkan menata ulang anggaran agar setiap rupiah dapat digunakan secara tepat sasaran.
"Efisiensi bukan berarti berhenti membangun, tapi bagaimana kita menata ulang agar keuangan daerah tetap sehat dan pembangunan terus berjalan,” ujarnya.
Baca juga: Dana Transfer ke Kota Cirebon Dipotong Rp 255 Miliar, Edo: Kalau Enggak Efisiensi, Kami Bisa Minus!

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.