Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Ahmad Imam Baehaqi
TRIBUNCIREBON.COM, MAJALENGKA - Komisi II DPRD Kabupaten Majalengka meminta pemerintah daerah menyediakan kios atau agen resmi pupuk bersubsidi di seluruh desa se-Kabupaten Majalengka.
Ketua Komisi II DPRD Kabupaten Majalengka, Dasim Raden Pamungkas, mengatakan, hingga kini terdapat 188 kios atau agen resmi pupuk bersubsidi di seluruh wilayah Kabupaten Majalengka.
Menurut dia, pemerintah daerah melalui dinas terkait harus menambah jumlah kios tersebut hingga di setiap desa se-Kabupaten Majalengka memiliki satu kios resmi pupuk bersubsidi.
"Kami mengusulkan kepada pemda agar kios resmi atau pengencer harus ada di setiap desa, sehingga memudahkan para petani membeli pupuk bersubsidi," ujar Dasim Raden Pamungkas saat ditemui usai rapat dengar pendapat (RDP) bersama 13 distributor pupuk bersubsidi di Ruang Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Majalengka, Jalan KH Abdul Halim, Kecamatan/Kabupaten Majalengka, Kamis (9/1/2025).
Baca juga: Melintasi Desa Karanganom dan Desa Pandansari Tulungagung, Tol Trans Jawa Agungbijen Gusur 43 Desa
Ia mengatakan, penambahan jumlah kios resmi tersebut untuk memudahkan dan mendekatkan para petani di Kabupaten Majalengka dalam mendapatkan pupuk bersubsidi.
Pihaknya mengakui, kelangkaan pupuk bersubsidi di sejumlah wilayah seringkali diakibatkan terbatasnya jumlah kios resmi di desa-desa.
Padahal, pupuk merupakan komponen penting dalam mendukung produktivitas pertanian, khususnya di wilayah Kabupaten Majalengka yang rata-rata penduduknya bekerja sebagai petani.
"Kami juga meminta pemda mengoptimalkan peran penyuluh pertanian untuk memantau ketersediaan pupuk bersubsidi di tingkat kios atau pengecer," kata Dasim Raden Pamungkas.
Baca juga: Tol Trans Jawa Agungblijen Membelah 269,3 Hektar, Membabat Desa Gogodeso Kabupaten Blitar
Dasim menyampaikan, beberapa waktu lalu sejumlah gabungan kelompok tani (gapoktan) mengeluhkan pendistribusian pupuk bersubsidi yang tidak bertepatan ketika para petani di Kabupaten Majalengka memulai musim tanam.
Namun, berdasarkan keterangan distributor ternyata pupuk bersubsidi untuk musim tanam pada awal tahun ini telah didistribusikan ke kios atau agen resmi sejak Desember 2025.
"Makanya, penyuluh ini harus rutin mengecek stok pupuk bersubsidi di tingkat kios resmi, dan kami juga akan turun ke lapangan untuk mengecek stoknya secara langsung," ujar Dasim Raden Pamungkas.