Laporan Kontributor Kuningan, Ahmad Ripai
TRIBUNCIREBON.COM, KUNINGAN - Jelang Pilkada Kuningan 2024 yang terhitung 144 hari ke depan, menjadi perhatian masyarakat Kuningan.
"Terlepas dengan hasil diskusi dengan IPRC yang menaksir empat pasangan calon bupati dan wakil bupati Kuningan, hal ini sama dengan prediksi warga di daerah," kata Anggi, yang juga tokoh pemuda Kuningan Utara saat berbincang dengan Tribun, Jumat (5/7/2024).
Empat pasang, kata Anggi, didapat dari parpol yang memiliki jumlah kursi parlemen hasil Pileg 2024.
Kemudian diketahui jumlah kursi terbanyak sesuai urutan itu ada PDIP, PKB, PKS, Golkar, Gerindra, PPP, dan tiga kursi sama di miliki PAN, NasDem, serta Demokrat.
"Atas dasar peraihan kursi, kami anggap yang pantas jadi cabup itu diantaranya, Pak Dian yang katanya dicalonkan Golkar, kemudian ada Pak Edo dari PDIP, dan Pak Yanuar dari PKB serta, Pak Alfan dari PKS."
"Kemudian, untuk siapa sosok mendampingi jelas dari jumlah kursi yang dibawahnya," katanya.
Artinya, kata Anggi, sosok lain harus rela jadi calon wakil bupati.
Misalnya saja Deni WS Wirananggapati, Dede Ismail, Udin Kusnedi, dan H Kamdan, harus siap menjadi Calon Wakil Bupati Kuningan 2024.
Ia menyebut, jika di antara nama-nama itu berpasangan, akan ada singkatan-singkatan unik.
"Pasangan mereka dapat menjadi lawakan sebagai edukasi politik di kalangan masyarakat, hal ini jelas bila terjadi pasangan Cabup - Cawabup seperti berikut. Seperti, MURID (Muhammad Ridho Suganda dan Dede Ismail atau dengan Deni WS Wiranagapati)," ujarnya.
Kemudian, ada istilah DIREKAM (Dian Rahmat Yanuar dan Kamdan).
Ada YAKUSA (Yanuar Prihatin dan Udin Kusnedi) atau ALASAN (Alfan Syafii dan Deni WS Wiranagapati).
Sementara Hamdan mantan Pengurus DPD KNPI Kuningan, menambahkan, politik Pilkada Kuningan terlihat makin dinamis.
Seperti di PDIP yang masih dua nama bertengger menunggu rekomendasi sebagai cabup dari DPP PDIP.
"Untuk PDIP saya mengamatinya belum final untuk siapa rekomedasi di berikan kepada Pak Ridho atau Paka Rana."
"Jika terjadi pada Pak Rana, maka sangat banyak akronim dalam pasangan Cabup - Cawabup, bisa RADAR (Rana Suparman - Dian Rachmat Yanuar).
"Bisa NGARAU (Ngadukung Rana Suparman - Udin Kusnedi), atau RANDIS (Rana Suparman - Dede Ismail), juga bisa RAYAP (Rana - Yanuar Prihatin)."
"Atau bisa mungkin terjadi sebaliknya, KAMRA (Kamdan - Rana)," katanya.
Calon yang Banyak Dibicarakan
Gelaran Pilkada Kuningan 2024 semakin dekat.
Bulan Agustus 2024, akan dibuka pendaftaran bakal calon bupati Kuningan dan wakil bupati Kuningan.
Sampai awal Juli ini nama-nama bakal calon bupati dan wakil bupati mulai mengerucut.
Dari sekian banyak nama tersisa sembilan nama potensial.
Mereka diperkirakan akan berduet yang berarti ada tiga nama yang tersisih.
Para bakal calon bupati dan wakil bupati Kuningan ini ada yang merupakan birokrat, politisi, bos sayur, bahkan ada juga dokter.
Nama-nama yang masuk bursa bakal calon bupati dan wakil bupati Kuningan menjadi perbincangan di masyarakat Kota Kuda.
Ada yang memang sudah diprediksi dan ada juga nama-nama tak terduga.
Berikut ini nama-nama calon bupati Kuningan dan wakil bupati Kuningan yang masih bertahan :
1. Ujang Kosasih
Menjelang Pilkada Kuningan 2024, PKB punya daya tarik bagi para calon bupati atau wakil bupati.
Apalagi jumlah kursi dari pelaksanaan Pileg 2024 PKB berhasil meraih sebanyak 8 kursi anggota DPRD Kuningan 2024-2029.
Kini PKB terbilang banyak menerima pendaftaran bakal calon untuk Pilkada Kuningan 2024.
"Jumlah bakal calon bupati atau wakil bupati dari PKB, di antaranya, saya (Ketua DPC PKB Kuningan), Pak Dian Rahmat Yanuar (Sekda Kuningan), Pak Yanuar Prihatin (anggota DPR RI Fraksi PKB), Pak Thony Indra Gunawan (Pengusaha dan Mantan Ketua DPC Hanura Kuningan), Pak Boy Sandi Kartanegara (Pengamat Politik)," kata Ujang Kosasih, Ketua DPC PKB Kuningan saat memberikan keterangan kepada Tribun, Selasa (14/5/2024).
Sejumlah nama itu kemudian dikabarkan mundur.
Ketua DPC PKB Kuningan, H Ujang Kosasih menjadi orang pertama yang mengembalikan formulir pendaftaran sebagai bakal calon kepala daerah di Pilkada Kuningan 2024.
2. Dian Rahmat Yanuar
Sosok Dian Rahmat Yanuar ini merupakan pejabat tinggi Kuningan atau sekarang sedang menjabat sebagai Sekretaris Daerah Pemda Kuningan.
Sekilas tentang Dian Rahmat Yanuar itu sebelumnya pernah menjabat Kepala Bagian Humas Setda Kuningan, Kepala Dinas Sosial dan Transmigrasi Kuningan, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Kuningan, Dinas Pendapatan Daerah Kuningan, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kuningan, dan Sekda Kuningan hingga sekarang.
Nama Dian Rahmat Yanuar ini ramai disebut oleh oleh Partai Golkar dan PKB Kuningan.
3. HM Ridho Suganda
HM Ridho Suganda termasuk tokoh Kuningan yang merupakan anak dari Bupati Kuningan H Aang Hamid Suganda dan Hj Utje Ch Suganda.
Selain itu, HM Ridho Suganda ini merupakan Wakil Bupati Kuningan 2019 - 2024 yang sebelumnya berpasangan dengan Acep Purnama.
Kini sosok HM Ridho Suganda yang akrab disapa Kang Edo ini kembali mengikuti kontestasi Pilkada Kuningan 2024 dari jalur PDIP Kuningan.
4. dr Deni Wiranagapati
Sosok dokter Deni Wiranagapati yang juga cucu Bupati Kuningan tahun 1970-an menjadi perhatian lapisan masyarakat Kuningan.
Ia mengambil formulir pendaftaran bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Kuningan dari sejumlah partai politik di Kuningan.
Ia mengambil persyaratan sebagai calon Bupati dan Wakil Bupati dari Partai Demokrat, PPP, PKB dan Nasdem.
Kabarnya ia sudah mendapat restu dari PPP.
5. Dede Ismail
Sosok Dede Ismail yang juga Ketua Partai DPC Gerindra Kuningan ini masuk bursa Pilkada Kuningan 2024.
Dalam pengakuan pribadinya, sosok Dede Ismail ini bersiap sebagai Wakil Bupati Kuningan saat terjadi koalisi dengan PDIP Kuningan secara permanen kelak.
Pernyataan ini terbukti dalam kunjungan PDIP Kuningan ke kantor DPC Gerindra Kuningan beberapa waktu lalu.
Terlepas itu, sosok Dede Ismail ini merupakan tokoh politik senior dan juga Ketua Partai Gerindra Kuningan terlama di Jawa Barat.
6. Alfan Syafi'i
Sosok Alfan Syafii ditunjuk oleh PKS untuk maju sebagai peserta di Pilkada Kuningan 2024.
Ia diperkenalkan sebagai calon saat pengurus DPD Golkar melakukan kunjungan atau roadshow Jelang Pilkada Kuningan 2024 ke PKS.
"Untuk internal PKS dalam mengikuti Pilkada Kuningan 2024, kami mengenalkan Pak Doktor Alfan Syafi'i anggota DPRD Kuningan 2004-2009, untuk maju sebagai peserta Pilkada," kata Ketua DPD PKS Kuningan, Jumat (10/5/2024).
7. Yanuar Prihatin
Yaniar Prihatin adalah anggota DPR RI dari PKB. Ia mengikuti proses untuk menjadi calon bupati Kuningan periode mendatang.
Ia juga bahkan sudah mendapat rekomendasi untuk menjalani proses selanjutnya di penjaringan bakal calon bupati Kuningan dari PKB.
Bahkan ia menjadi kandidat kuat dan balihonya ada di mana-mana di Kuningan.
8. H Kamdan
Ia merupakan seorang politisi senior yang juga pengusaha tersohor Kuningan.
H Kamdan sudah mendatangi PKS dan PPP untuk proses Pilkada Kuningan 2024 ini.
9. Udin Kusnedi
Udin Kusnedi digadang-gadang menjadi calon yang akan diusung PAN.
Namun belum jelas PAN akan berkoalisi dengan siapa.
Siapa juga yang akan menjadi duet bos sayur terkenal di Kuningan tersebut?
Baca juga: Ada Calon Bupati Kuningan Langsung Nyelonong Daftar ke DPD Jabar, Ini Tanggapan DPC Gerindra