"Yang terdampak itu satu kelurahan Argasunya ini, kami masih assessment dan terkait data terdampaknya."
"Informasi hasil rapat tadi yang disampaikan pihak puskesmas dinas kesehatan yang ke lapangan sejauh ini belum ada keluhan signifikan, tetapi tetap teman-teman Dinkes memonitor perkembangan dari kepulan asap ini," jelas dia.
Sementara, Lurah Argapura, Mardiansyah menyebut ada tiga RW yang terdampak kepulan asap tersebut.
Tiga RW itu, yakni RW 4 Surapandan, RW 7 Sumurmuni dan RW 8 Kopi Luhur.
"Kisaran ada 15.000 KK atau 25 ribu jiwa yang terdampak asap, tapi kalau untuk mengungsi tidak ada sampai hari ini," kata Mardiansyah.
Baca juga: Polisi Ungkap Dugaan Penyebab Lain Terbakarnya TPA Kopi Luhur Cirebon