Mengulas 10 Jenis Ular Berbisa yang Ada di Indonesia: Mulai Ular Kobra hingga Ular Tanah

Editor: dedy herdiana
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi: Seekor Ular King Kobra muncul di lingkungan warga Desa Windujanten, Kecamatan Kadugede, Kabupaten Kuningan, membuat takut warga setempat.

Rasa kantuk akibat gigitan ular welang sebaiknya tidak dianggap remeh karena bisa mengakibatkan kematian.

5. Ular picung

Ular picung (Rhabdophis subminiatus) mudah diketahui dari warna di bagian leher merah yang sangat mencolok.

Dengan panjang mencapai 1,3 meter, gigitan ular picung bisa menyebabkan kematian bagi korbannya.

Ular picung (Rhabdophis subminiatus) (via kompas.com)

Ular tersebut punya persebaran wilayah di Sumatra, Jawa, Kalimantan, dan Sulawesi.

6. Ular hijau ekor merah

Ular hijau ekor merah adalah jenis viper yang mempunyai taring berbentuk engsel dengan panjang maksimal dua centimeter.

Ular tersebut biasa memangsa kadal, burung, cicak, dan binatang lainnya yang berada di pohon.

Ular hijau buntut merah (via Wikipedia Common/kompas.com)

Tidak jauh berbeda dengan beberapa jenis ular yang sudah disebutkan, ular hijau ekor merah termasuk hewan nokturnal.

Ular hijau ekor merah dapat ditemukan di ladang, hutan hujan tropis, ladang, atau daerah lain pada ketinggian 2.000 mdpl.

Ular tersebut seringkali disalahartikan sebagai ular gadung parai atau ular pucuk dengan panjang 75-90 centimeter dan diameter 2,5 centimeter.

7. Ular bandotan pohon

Ular bandotan pohon atau bandotan kayu (Trimeresurus puniceus) adalah ular beludak yang punya tubuh berwarna cokelat-kuning terang dengan pola bulat atau garis melintang.

Pola dan warna pada tubuh itulah yang membuat mudah berkamuflase di dekat tanaman.

Ular bandotan pohon atau bandotan kayu (via kompas.com)

Kita ada baiknya waspada dengan jenis ular tersebut lantaran bisanya yang tinggi apabila menggigit.

Halaman
1234

Berita Terkini