Laporan Kontributor Kuningan, Ahmad Ripai
TRIBUNCIREBON.COM, KUNINGAN - Pemudik tentunya berharap jika perjalanan ke kampung halamannya dapat lancar tanpa terjebak kemacetan.
Jika Anda para pemudik pengguna kendaraan pribadi yang akan melewati jalur Kuningan, Jawa Barat, jangan khawatir banyak akses yang biasa dilalui kendaraan tanpa harus mengantri alias terjebak macet.
Salah satunya itu menggunakan jalan pemecah kemacetan, yakni Jalan Lingkar Timur Kuningan.
Infrastruktur yang baru saja beres di bangun itu diberikan sebagai fasilitas umum untuk warga dan pengendara dalam melintas di jalan tersebut.
Kemudian, jika para pemudik masih ragu dengan ancaman kemacetan di Jalan Lingkar Timur Kuningan.
Para pengendara bisa menghindari jalan tersebut dan bisa mengambil atau menggunakan jalan alternatif yang melewati sejumlah desa di Kabupaten Kuningan.
Untuk jalan alternatif yang biasa digunakan ini sudah tidak asing. Terutama bagi warga Kuningan selatan yang hendak melakukan perjalanan menuju kampung halaman.
Adapun jalur alternatif yang sangat terkenal itu bisa memulai masuk dari daerah perbatasan Kuningan - Cirebon.
Untuk arah ke Kuningan dari daerah Cirebon itu bisa masuk ke Jalan Kabupaten yang berada di Kecamatan Mandirancan.
Baca juga: Mudik Via Pantura? Ini 4 Rekomendasi Oleh-oleh Makanan Khas Indramayu yang Cocok Dibawa Pulang
Berikut Jalan Kabupaten yang melewati Desa di Kuningan Utara.
1. Desa Cirea
Desa Cirea, Kecanata Mandirancan ini wilayah perbatasan Kuningan - Cirebon.
Jalan Kabupaten di desa tersebut, biasa digunakan kendaraan travel atau pribadi saat melintas tujuan Bandung atau Jakarta.
Sedang Jalan yang masuk daerah Cirebon itu masuk dalam wilayah Kecamatan Dukuhpuntang, Kabupaten Cirebon.
2. Desa Mandirancan
Jalan Kabupaten yang berada di Desa Mandirancan ini merupakan gerbang Kuningan Utara di bagian barat daya.
Diketahui wilayah perbatasan selain dengan Kecamatan Dukuhpuntang, Kabupaten Cirebon. Jalan ini bisa menghubungkan dengan Kabupaten Cirebon lewat wilayah Kecamatan Sumber, Kabupaten Cirebon.
3. Desa Randobawa
Jalan Kabupaten berada di Desa Randoobawa ini merupakan jalur alternatif terpanjang yang menghubungkan hingga ke Linggajati.
Baca juga: Inilah Lokasi 10 Rest Area yang Bisa Dijadikan Persinggahan Bagi Pemudik untuk Istirahat di Kuningan
4. Desa Pakembangan dan Desa Cibeureum
Jalan kabupaten yang masuk dua wilayah desa ini merupakan jalur alternatif yang memiliki kesegaran alam dan udara yang sejuk.
Pasalnya, zona tersebut persis dibawah kaki Gunung Ciremai dan kawasan sekitarnya juga merupakan tempat wisata yang dikenal banyak pengunjung.
Jalan daerah tersebut juga diketahui wilayah desa berada pada Kecamatan Cilimus.
5. Desa Setianegara dan Desa Linggajati
Jalan kabupaten yang beribukota Kecamatan Cilimus ini kerap digunakan sebagai jalan alternatif sekaligus jalur pemecah kemacetan saat menumpuknya kendaraan di Jalan nasional atau jalur Kuningan Timur.
6. Desa Bandorasa Kulon dan Desa Pusing
Jalan Kabupaten yang melewati dua desa ini merupakan kawasan perbatasan Kecamatan Cilimus dan Kecamatan Jalaksana.
7. Desa Sembawa, Desa Manis Kidul dan Desa Jalaksana
Jalan kabupaten yang melewati tiga desa tersebut merupakan kawasan Utara yang di Kecamatan Jalaksana.
Akses ini banyak di lewati kendaraan roda maupun roda empat dan jalurnya memang naik turun.
Baca juga: Daftar Lokasi SPBU di Jalur Mudik Arteri Majalengka, Bisa Isi BBM dan Tempat Istirahat
8. Desa Sukamukti, Desa Pajambon dan Desa Ragawacana
Jalan Kabupaten yang melewati tiga desa itu masuk juga dalam kawasan pertanian, khusunya sayuran. Diketahui pula jalur alternatif tadi memiliki kesejukan udara yang masih segar.
9. Desa Gunung Keling dan Desa Cipari