Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Handhika Rahman
TRIBUNCIREBON.COM, INDRAMAYU - Baru saja terjadi, satu lagi korban ledakan tangki T-301 di Kilang Minyak PT Pertamina RU VI Balongan meninggal dunia.
Korban diketahui berinisial K (18) warga Desa Juntikebon, Kecamatan Juntinyuat, Kabupaten Indramayu.
Kabar meninggalnya K disampaikan langsung Camat Juntinyuat, M Nurul Huda kepada Tribuncirebon.com, Jumat (14/5/2021).
Baca juga: Warga Balongan Bakal Demo Lagi, Pertamina Keukeuh Sudah Beri Ganti Rugi Sesuai Aturan Pemerintah
M Nurul Huda menyampaikan, K menghembuskan napas terakhir di Burn Unit Rumah Sakit Pusat Pertamina (RSPP) Jakarta pada pukul 20.18 WIB.
"Sehingga jumlah meninggal dunia di RSPP jakarta sebanyak 4 orang, insya Allah syahid," ujar dia.
Berdasarkan informasi yang diterima Tribuncirebon.com, K mengalami luka bakar cukup serius, terutama pada bagian ginjal.
Korban pun harus menyusul 3 rekan lainnya yang sudah dahulu meninggal dunia akibat kejadian yang sama.
Baca juga: Pemulihan Psikis Warga Terdampak Ledakan di Kilang Balongan Berlangsung, Ada Rumah Pemulihan Trauma
Yaitu IA, AF, dan AA, semuanya warga Kecamatan Juntinyuat, Kabupaten Indramayu.
Diketahui ada sebanyak 4 Tangki T-301 milik PT Pertamina RU VI Balongan yang meledak pada 29 Maret 2021.
Saat itu, K bersama rekan-rekan lainnya yang merupakan santri habis pulang dari pengajian di Malam Nisfu Syaban.
"K ini, pasien terakhir RSPP Jakarta," ujarnya.
Masih disampaikan M Nurul Huda, jenazah pada malam ini akan dibawa ke rumah duka dan selanjutkan akan langsung dikebumikan.
"Kemungkinan jenazah sampai di rumah duka sekitaran jam 3 dini hari atau subuh, lanjut penguburan pastinya pagi sekitar pukul 8 pagi," ujar dia.
Sebelumnya, seorang siswa SMA juga jadi korban meninggal susulan.