Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Handhika Rahman
TRIBUNCIREBON.COM, INDRAMAYU - Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Indramayu mengupdate jumlah penyebaran Covid-19 di Kabupaten Indramayu, Senin (4/5/2020).
Diketahui jumlah pasien positif virus corona, Pasien Dalam Pengawasan (PDP), dan Orang Dalam Pemantauan (ODP) di Kabupaten Indramayu pada hari ini bertambah.
• KBM Daring Dianggap Belum Efektif, Masih Ada Guru yang Gaptek, Disdikbud Kuningan Lakukan Evaluasi
Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Indramayu, Deden Bonni Koswara mengatakan, data yang tercatat kini pasien yang positif virus corona berdasarkan hasil tes swab tenggorokan mencapai 6 orang.
"Ada penambahan satu orang hari ini," ujar dia kepada Tribuncirebon.com.
Dari 6 pasien positif virus corona itu, tiga di antaranya masih dirawat intensif di ruang isolasi RSUD Indramayu.
Satu orang sudah dinyatakan sembuh dan dua orang lagi dinyatakan meninggal dunia.
• Pemulung di Indramayu Takut Terpapar Corona, Terpaksa Tetap Memulung Sampah Karena Urusan Perut
Sedangkan pasien yang terkonfirmasi negatif Covid-19 berdasarkan tes swab tenggorokan di Kabupaten Indramayu ada sebanyak 89 orang.
Selain itu, untuk kategori PDP di Kabupaten Indramayu pada hari ini tercatat mencapai 94 orang.
Dengan rincian sebanyak 29 PDP meninggal dunia, sebanyak 28 orang sudah selesai masa pengawasan (sembuh), dan sisanya sebanyak 37 PDP masih dalam tahap pengawasan.
• Besok Akan Berakhir, PSBB Kota Bandung Belum Turunkan Kasus Covid-19 Secara Signifikan, Akan Lanjut?
• Soal Latihan Belajar dari Rumah di TVRI Selasa 5 Mei, untuk SD SMP SMA Materi Matematika dan X-Sains
Untuk kategori ODP di Kabupaten Indramayu pada hari ini tercatat jumlahnya mencapai 741 orang.
Dengan rincian, 586 ODP sudah selesai menjalani masa pemantauan dan sebanyak 155 ODP lagi masih dalam tahap pemantauan.
Atur Regulasi
Pemerintah Kabupaten Indramayu dan Pemerintah Kabupaten Majalengka sepakat membatasi pergerakan masyarakat yang masuk maupun keluar dari dua wilayah tetangga tersebut.
Plt Bupati Indramayu, Taufik Hidayat mengatakan, untuk membatasi pergerakan masyarakat, Pemerintah Kabupaten Indramayu bahkan sudah menyiapkan sebanyak dua check point.