Mutasi Pejabat Eselon Pemkab Kuningan
Daftar Lengkap 13 Pejabat Eselon II Pemkab Kuningan yang Dimutasi Bupati Dian Rachmat Yanuar
Sebanyak 13 Pejabat Eselon II di Lingkungan Pemerintah Daerah Kuningan terlibat dalam peralihan tugas hingga dilakukan pelantikan dan pengambilan sump
Penulis: Ahmad Ripai | Editor: Dwi Yansetyo Nugroho
Laporan Kontributor Kuningan Ahmad Ripai
TRIBUNCIREBON.COM,KUNINGAN - Berikut ini nama-nama 13 Pejabat Eselon II di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Kuningan yang dilakukan mutasi Jabatan di Joglo Objek Wisata Desa Cibuntu, Kecamatan Pasawahan, Jum'at (13/6/2025).
Bupati Kuningan H Dian Rachmat Yanuar menyampaikan pesan bahwa jabatan adalah ladang pengabdian untuk menjawab persoalan riil masyarakat. "Jadikan jabatan yang di emban sebagai ladang ibadah dan kebaikan," kata Bupati Dian.
Bupati Kuningan mengajak para pejabat untuk keluar dari zona nyaman dan rutinitas birokrasi yang terkadang menjemukan. Pemilihan Desa Cibuntu sebagai lokasi pelantikan bukanlah tanpa alasan. "Hal ini adalah simbol untuk mendorong para birokrat berpikir out of the box dan bertindak lebih kreatif dan menyadarkan kembali bahwa core business adalah pariwisata," ujarnya.
Baca juga: Begini Cara Perbarui Rekening BSU 2025 agar Bantuan Subsidi Upah Rp600.000 Segera Cair
Bupati bahkan mengisyaratkan bahwa pelantikan di masa depan bisa saja digelar di lokasi-lokasi tak terduga lainnya, seperti di area persawahan, dekat tempat pembuangan sampah, atau bahkan di desa dengan tingkat kemiskinan ekstrem.
Mengutip falsafah Sunda, “Hirup kudu nyuprih harti, lain saukur ngudag pangkat,” ia mengingatkan bahwa hidup adalah tentang mencari makna, bukan semata-mata mengejar kedudukan.
“Jabatan bukanlah tempat bernaung, melainkan ladang terbuka di mana peluh, ikhtiar, tenaga, hati, dan pikiran ditanam sebagai akar tanggung jawab ke tanah pengabdian,” katanya.
Baca juga: Harga Emas Antam Hari Ini 13 Juni 2025 di Semarang dan Surabaya Melesat Tajam, 1 Gram Jadi Segini
Ia menegaskan bahwa rotasi dan mutasi adalah sebuah keniscayaan dalam birokrasi yang bertujuan untuk penyegaran dan peningkatan kinerja, bukan sebagai hukuman atau penghargaan.
Bupati menyebutkan pekerjaan rumah besar yang masih dihadapi Kabupaten Kuningan, mulai dari angka kemiskinan, stunting, pengangguran, hingga persoalan sampah yang kian kompleks.
“Apakah kita akan diam? Apakah kita akan stuck, tidak akan berubah? Ataukah kita mulai sekarang mengambil perjuangan ini?” ujarnya.
Baca juga: Bupati Majalengka Minta Lokasi Bekas Galian Direklamasi: Saya Sama Gubernur Kejar Galian Ilegal
Ia menekankan bahwa penyelesaian masalah-masalah tersebut tidak bisa lagi dikerjakan secara sektoral. Menurutnya, masalah kemiskinan bukan hanya urusan Dinas Sosial, dan masalah sampah bukan semata-mata tanggung jawab Dinas Lingkungan Hidup.
“Ini adalah urusan kita semua. Saya dan Ibu Wakil Bupati tidak sanggup kalau tidak dibantu oleh Bapak Ibu semuanya,” kata Bupati Dian seraya mengajak seluruh jajaran untuk berkolaborasi dan bersinergi mewujudkan visi Kuningan Melesat.
Baca juga: Pemkot Cirebon Ternyata Sudah Disanksi Soal Open Dumping TPA Kopi Luhur, Pidana Menanti?
Mengetahui jumlah pejabat terlibat dalam alih tugas dan pengukuhan tersebut berdasarkan Keputusan Bupati Kuningan Nomor 821.22/KPTS. 679-BKPSDM/2025 adalah sebagai berikut:
1. Deniawan sebagai Kepala Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak yang sebelumnya menjabat Inspektorat Kuningan.
2. H. Ahmad Juber sebagai Inspektur Daerah yang sebelumnya menjabat Asda I Setda Kuningan.
3. H Nurahim sebagai Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Badan Kesatuan, Bangsa dan Politik Kuningan.
4. Beni Prihayatno sebagai Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia yang sebelumnya menjabat sebagai Kadishub.
5. H. Mochamad Nurdijanto sebagai Kepala Dinas Perhubungan yang sebelumnya menjabat Asda III Setda Kuningan.
6. H. Dadi Hariadi sebagai Asisten Administrasi Umum Sekretariat Daerah yang sebelumnya menjabat Kepala Dinas Perpustakaan dan Arsip Kuningan.
7. Agus Basuki sebagai Staf Ahli Bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik yang sebelumnya menjabat Kasat Pol PP Kuningan.
8. dr. H. Edi Martono MARS. sebagai Kepala Dinas Kesehatan yang sebelumnya menjabat staf ahli Bupati Kuningan.
9. dr. Hj. Susi Lusiyanti sebagai Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan SDM yang sebelumnya menjabat Kepala Dinas Kesehatan Kuningan.
10. Wawan Setiawan sebagai Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekretariat yang sebelumnya menjabat Kepala Dinas Peternakan dan Perikanan Kuningan.
11. Dr. Asep Taufik Rohman sebagai Kepal
12. H. Deden Kurniawan sebagai Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah yang sebelumnya sebagai Asda II Setda Kuningan.
13. dr. Deki Saifullah sebagai Direktur Rumah Sakit Umum Daerah “45”.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.