Bertemu Para Kades, Anggota DPRD Jabar Toto Suharto Terima Banyak Aspirasi
Toto Suharto bertemu dengan para kepala desa saat mengunjungi Subang, Jawa Barat.
Penulis: Ahmad Ripai | Editor: taufik ismail
Laporan Kontributor Kuningan Ahmad Ripai
TRIBUNCIREBON.COM, KUNINGAN - Suasana diskusi di salah satu balai desa di Subang, terasa hangat dan terbuka.
Di hadapan para kepala desa, aparat dinas, dan warga, Toto Suharto, Anggota Komisi I DPRD Provinsi Jawa Barat dari Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN) duduk mendengarkan dengan saksama apa yang diutarakan audiens.
Satu per satu kepala desa menyampaikan keluh kesah mereka tentang sulitnya mengelola pembangunan desa dengan dana yang terbatas.
Kunjungan kerja Komisi I DPRD Jawa Barat ke dua kabupaten, yakni Sumedang dan Subang, bukan sekadar rutinitas administratif.
"Di balik pertemuan itu, ada harapan besar yang ingin mereka bawa pulang yakni bagaimana membangun desa bukan hanya dari bantuan pemerintah, tapi dari penguatan akar ekonomi yang digerakkan oleh masyarakat sendiri," kata Toto kepada Tribun, Senin (19/5/2025).
Toto Suharto membuka suara dengan nada yang bersahabat namun tegas.
"Bantuan keuangan khusus yang hanya sekitar 130 juta rupiah per desa tidak akan cukup jika kita bicara pembangunan yang menyentuh kebutuhan dasar masyarakat,” ujarnya.
Ia mencontohkan, satu kegiatan posyandu saja bisa menyerap anggaran besar. Belum lagi jika desa memiliki wilayah luas dengan infrastruktur yang minim.
"Kami menekankan perlunya evaluasi menyeluruh terhadap skema bantuan keuangan ke desa.
“Bukan hanya bantuan umum dan khusus, tapi juga bantuan kompetitif yang selama ini diperuntukkan bagi pembangunan pasar atau fasilitas lainnya. Itu semua butuh alokasi yang realistis,” katanya.
Karenanya Kades mengusulkan bantuan tersebut naik menjadi 300 juta.
Namun lebih dari itu, Toto membawa sebuah gagasan yang belakangan menjadi pembicaraan hangat di kalangan penggerak desa yakni pembentukan Koperasi Desa Merah Putih.
"Ide ini muncul sebagai alternatif pemberdayaan desa berbasis kelembagaan yang lebih tangguh dan berkelanjutan. Kenapa kita tidak membangun sistem ekonomi sendiri yang berbasis koperasi? Hasil pertanian, bahan pokok, pupuk, bahkan kebutuhan pangan bisa kita kelola dari hulu ke hilir lewat koperasi,” kata Toto.
Menurutnya, koperasi desa bisa menjadi badan usaha yang benar-benar berpihak pada rakyat, berbeda dari praktik ijon atau rentenir yang selama ini mencekik petani dan pelaku usaha kecil.
UPDATE Harga Emas Antam Hari Ini 28 Agustus 2025 di Garut dan Subang Melambung Tinggi Jadi Segini |
![]() |
---|
GEGER! Kabar Pasha Ungu Mundur dari Anggota DPR RI Viral Dimedsos, Toto Suharto Angkat Bicara |
![]() |
---|
Anggota DPRD Jabar Gelar Sosperda di Kuningan, Toto Sebut Pekerja Informal Harus Dapat Perlindungan |
![]() |
---|
Hendak Menyalip di Atas Jembatan, Dump Truck Terjun Ke Sungai Tarum Timur Subang |
![]() |
---|
Anggota Komisi I DPRD Jabar Toto Suharto Dorong Pemprov Selesaikan 109 Sekolah di Tanah Kas Desa |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.