One Way Diterapkan KM 70 - KM 188, Kepadatan Arus Kendaraan di Tol Cipali Berangsur Terurai

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Ahmad Imam Baehaqi

TRIBUNCIREBON.COM, MAJALENGKA - Oneway telah diberlakukan dari mulai KM 70 - KM 188 Tol Cikopo Palimanan untuk kendaraan dari arah Jakarta menuju Jawa Tengah.

Sustainability Management & Corporate Communications Astra Tol Cipali, Ardam Rafif Trisilo, mengatakan, penerapan oneway itu berdasarkan diskresi kepolisian.

Menurut dia, penerapan oneway juga didasarkan pada perkembangan situasi arus kendaraan pemudik dari arah Jakarta menuju Jawa Tengah di ruas Tol Cipali.

Baca juga: Tol Kanci–Pejagan Hari Ini Ada Diskon Tarif Tol Mudik Lebaran 20 Persen, Ini Syaratnya

"Oneway di ruas Tol Cipali diberlakukan kira-kira sejak pukul 12.00 WIB," kata Ardam Rafif Trisilo kepada Tribuncirebon.com, Kamis (27/3/2025).

Ia mengatakan, kebijakan tersebut juga diberlakukan secara situasional sesuai perkembangan arus kendaraan di lapangan dan berdasarkan diskresi kepolisian.

Pihaknya mengakui, sebelum menerapkan oneway, kebijakan contraflow sempat diberlakukan dari KM 162 - KM 169 Tol Cipali mulai pukul 09.10 WIB - 10.05 WIB.

Penerapan contraflow hingga oneway itu dikarenakan meningkatnya arus kendaraan pemudik dari arah Jakarta menuju Jawa Tengah sejak Kamis dinihari kira-kira pukul 00.00 WIB.

Baca juga: 40 Twibbon Lebaran Idul Fitri 2025, Tinggal Pasang Pakai Foto Sendiri, Bagikan ke Medsos

"Arus kendaraan pemudik di ruas Tol Cipali terpantau masih cukup tinggi, sehingga setelah contraflow langsung diberlakukan oneway," ujar Ardam Rafif Trisilo.

Adam menyampaikan, situasi terkini arus lalu lintas di ruas Tol Cipali terpantau ramai lancar, dan dipastikan tidak ada kepadatan kendaraan berkat diterapkannya oneway.

Ia pun mengimbau para pemudik yang melintasi Tol Cipali tidak nekat berhenti di bahu jalan sekedar untuk beristirahat, karena membahayakan bagi keselamatan diri sendiri maupun orang lain.

"Silakan beristirahat di rest area yang tersedia di sepanjang Tol Cipali, dan kalau penuh bisa keluar tol dulu kemudian masuk lagi, karena tarifnya sama saja," kata Ardam Rafif Trisilo.