Komplotan Maling Bermodus Ganjal ATM di Majalengka Saling Bagi Peran Saat Beraksi, Ini Kata Polisi
Jajaran Satreskrim Polres Majalengka meringkus komplotan maling spesialis bermodus ganjal anjungan tunai mandiri
Penulis: Ahmad Imam Baehaqi | Editor: Mutiara Suci Erlanti
Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Ahmad Imam Baehaqi
TRIBUNCIREBON.COM, MAJALENGKA - Jajaran Satreskrim Polres Majalengka meringkus komplotan maling spesialis bermodus ganjal anjungan tunai mandiri (ATM).
Kasat Reskrim Polres Majalengka, AKP Ari Rinaldo, mengatakan, komplotan itu beranggotakan tiga orang yang masing-masing berinisial F (43), H (44), dan HM (46).
Menurut dia, saat beraksi tiga orang yang telah ditetapkan sebagai tersangka tersebut saling berbagi peran dari mulai berjaga-jaga untuk mengamati situasi di sekitar ATM hingga eksekutor.
Baca juga: Beraksi di Majalengka, Komplotan Maling Spesialis Ganjal ATM Ditangkap Saat Tidur-tiduran di Hotel
"Dari tiga tersangka ini, dua di antaranya berperan sebagai eksekutor, dan satu orang lainnya akan memantau situasi sekitar ATM," kata Ari Rinaldo saat ditemui di Mapolres Majalengka, Jalan KH Abdul Halim, Kecamatan Cigasong, Kabupaten Majalengka, Rabu (26/3/2025).
Ia mengatakan, dua tersangka yang bertugas menjadi eksekutor akan memasang tusuk gigi pada lubang untuk memasukkan kartu di ATM kemudian menunggu mangsanya datang.
Saat itu, korban yang hendak menggunakan ATM merasa kesulitan, karena belum bisa bertransaksi meski telah memasukkan PIN hingga tiga kali, dan tersangka pura-pura membantunya.
Bahkan, mereka justru menekan tombol cancel dan langsung menukar kartu ATM milik korban dengan kartu palsu yang telah dipersiapkan secara cepat, sehingga korban pun tidak menyadarinya.
"Dalam situasi tersebut, anggota komplotan ini ada yang berpura-pura mengantre di ATM untuk akan mengintip nomor PIN saat korban menekan angkanya," kata Ari Rinaldo.
Baca juga: Breaking News: Truk Es Krim Oleng & Tabrak Truk Air dan Motor di Jalur Wisata Ciater, 2 Orang Tewas
Ari menyampaikan, setelah mendapatkan kartu ATM korban dan mengetahui nomor PIN-nya, komplotan itu langsung kabur mencari ATM terdekat untuk menarik tunai uang dari rekening korban.
Dalam aksi yang terjadi di gerai ATM SPBU di Kecamatan Rajagaluh, Kabupaten Majalengka, komplotan itu menguras Rp 9,63 juta dari rekening korban.
"Aksi tersebut terjadi pada Selasa (17/3/2025), dan kami berhasil mengamankan ketiga tersangka di salah satu hotel di wilayah Kabupaten Majalengka," ujar Ari Rinaldo.
Sejumlah Anak Muda Diduga Pelajar Bawa Sajam Diamankan Jelang Aksi Demo di Majalengka |
![]() |
---|
PAUD Hingga SMP di 3 Kecamatan di Majalengka Belajar Daring Mulai 1 September, Antisipasi Aksi Demo |
![]() |
---|
Rencana Demo 1 September 2025 di DPRD Majalengka, Ini Jalur Alternatif yang Bisa Dilalui Masyarakat |
![]() |
---|
Kapolres Majalengka Pimpin Apel Kesiapan Pengamanan Aksi Unjuk Rasa, 312 Personel Dikerahkan |
![]() |
---|
Pemda dan DPRD Ajak Warga Majalengka Jaga Kondusivitas: Demonstrasi Boleh, Tapi Harus Tertib |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.