Debat Terakhir, Paslon Edo-Farida Tampil Apik, Tawarkan 5 Kebijakan Prioritas untuk Kota Cirebon

TRIBUNCIREBON.COM - Suasana teduh tercipta dalam debat terakhir Pilwalkot Cirebon ketika tim pemenangan nomor 3 Edo-Farida menyantunkan shalawat.

Dalam debat ketiga ini, paslon Edo-Farida juga tampil sempurna.

“Ini kami lakukan untuk menyemangati paslon biar lebih berkah dalam mengikuti debat hari ini,” kata Rudy selaku tim pemenangan di Hotel Prima Cirebon, Rabu (20/11/2024).

Debat bertema Strategi Mewujudkan Kesejahteraan Masyarakat Kota Cirebon melalui Kebijakan Pembangunan Berkelanjutan disiarkan secara live di TVRI dan juga YouTube KPU Kota Cirebon.

Baca juga: Proyek Strategis Nasional Senilai Rp45,71 Triliun Membabat 40 Desa dan 5 Kecamatan di Tuban

Sementara Calon Walikota Cirebon Edo menutup debat dengan penegasan, akan membuktikan janji politiknya jika dipercaya masyarakat memimpin Kota Cirebon.

“Stop Bohong, stop memberikan janji politik yang berlebihan, kami berkomitmen akan menyelesaikan masalah lalu tanpa membuat masalah yang baru,” tutup Edo didampingi Farida.

Pada visi misi Edo-Farida menawarkan berbagai kebijakan yang dilaksanakan secara bertahap.

Tahap pertama, Paslon Idola bakal melakukan peningkatan pemenuhan kualitas pelayanan dasar pendidikan, kesehatan, dan perlindungan sosial serta produktivitas sumber daya 
manusia.

Baca juga: Sepanjang 32 Kilometer Jalan Tol Dibangun di Blitar, Butuh 269,3 Hektar Lahan Tanah di 24 Desa Ini

Kedua, penguatan ekonomi lokal yang inovatif dan kesempatan kerja, penguatan kerjasama dan kelembagaan sektor pangan, serta pengembangan produksi pangan di rumah tangga.

Ketiga, penataan birokrasi yang adaptif dan responsif serta pemberdayaan masyarakat sipil.

Keempat, peningkatan penegakkan hukum untuk mencapai keamanan dan ketertiban masyarakat.

Baca juga: Pj Bupati Cirebon Wahyu Mijaya Hadiri Evaluasi Kinerja LPJ Triwulan II 2024 di Kemendagri

Kelima, penguatan landasan perlindungan kebudayaan lokal dan tata kelola lingkungan hidup dengan partisipasi masyarakat serta penyediaan infrastruktur mantap.

Selanjutnya, mereka bakal melakukan penguatan basis data untuk penyediaan sarana dan prasarana pelayanan dasar secara merata.

Terakhir, penguatan pembangunan sosial, ekonomi, lingkungan kota yang berkelanjutan.