Bangunan Pabrik di Kawasan Peruntukan Industri Losarang Indramayu Bertambah Jadi 16 Pabrik 

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Handhika Rahman

TRIBUNCIREBON.COM, INDRAMAYU - Kawasan Peruntukan Industri (KPI) Losarang terus dikebut. Progres pembangunannya saat ini sudah mencapai 10-15 persen.

Di sana nantinya akan dibangun berbagai pabrik, keberadaannya pun mampu menyerap banyak tenaga kerja.

Belakangan KPI Losarang sendiri diketahui mulai dilirik oleh para investor. 

Hal tersebut disampaikan oleh Operasional Manager Kawasan Industri Losarang, Ami Pane. 

Baca juga: Menolak untuk Mati Suri, Begini Kondisi Destinasi Pusat Perbelanjaan Teras Cihampelas Kota Bandung

Menurutnya, dari awalnya hanya ada 10 perusahaan yang sepakat membangun pabrik di sana, sekarang jumlahnya bertambah menjadi 16 perusahaan.

“Tenan-tenan ini terdiri dari industri tekstil, kemasan makanan, sepatu, tas, dan sektor industri lainnya,” ujar dia kepada Tribuncirebon.com, Minggu (27/10/2024).

Ami menyampaikan, walau masih tahap awal, pihaknya optimis, proyek tersebut akan berjalan sesuai target.

Baca juga: Hari Terakhir, 6 Titik Lokasi Operasi Zebra di Jakarta, Depok dan Bekasi hingga Tangerang Hari Ini

Sehingga, dampak keberadaan kawasan industri ini bisa menjadi roda penggerak ekonomi baru di Indramayu.

Keberadaan kawasan industri ini juga dapat menyerap banyak tenaga kerja hingga 100 ribu pekerja.

Diketahui, di KPI Losarang pemerintah daerah sudah mengalokasikan lahan seluas 1.000 hektare.

Baca juga: FANTASTIS, Pemkot Tasikmalaya Klaim Perputaran Uang Selama Satu Bulan HUT ke 23 Capai 18 Miliar

Saat ini 300 hektare di antaranya sudah mulai tahap pembangunan.

Kawasan industri ini sebelumnya diresmikan oleh Bupati Indramayu, Nina Agustina pada 17 Agustus 2024 lalu.

“Kawasan ini diharapkan menjadi penggerak ekonomi lokal dan regional sebagai pemantik kawasan bisnis segi tiga Rebana,” ujar dia.