Pilkada Pangandaran 2020

Pilkada 2024, HMI Komisariat Pangandaran Berharap Birokrat Tetap Profesional Menjalankan Tugasnya

Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Komisariat Kabupaten Pangandaran mengupas tentang keberpihakan birokrat dan profesionalisme pada Pilkada serentak 2024.

|
zoom-inlihat foto Pilkada 2024, HMI Komisariat Pangandaran Berharap Birokrat Tetap Profesional Menjalankan Tugasnya
TribunPriangan.com/ Padna
Asep Saepudin Ketua Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Komisariat Kabupaten Pangandaran

Laporan Kontributor Tribunjabar.id Pangandaran, Padna


TRIBUNCIREBON.COM, PANGANDARAN - Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Komisariat Kabupaten Pangandaran mengupas tentang keberpihakan birokrat dan profesionalisme pada Pilkada serentak 2024.

Ketua Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Komisariat Kabupaten Pangandaran, Asep Saepudin menyampaikan, peran birokrat selalu menjadi sorotan dalam setiap penyelenggaraan Pilkada.

"Birokrat sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang diamanahkan untuk menjalankan roda pemerintahan, tapi seringkali dihadapkan pada situasi dilematis ketika masa Pilkada tiba," ujar Asep kepada Tribun Jabar melalui WhatsApp, Rabu (2/10/2024) siang.

Baca juga: Kesaksian Eye Warga Desa Karamat Majalengka Tinggal di Rumah yang Nyaris Ambruk saat Hujan

Tentu, para birokrat ini dituntut untuk menjaga netralitas sesuai peraturan yang berlaku. Namun disisi lain, dugaan loby politik dari calon yang memiliki pengaruh kuat, baik di pemerintahan maupun dari luar menjadi tantangan besar.

"Salah satu tantangan terbesar yang dihadapi birokrat dalam Pilkada yaitu tekanan untuk mendukung salah satu calon," katanya.

Menurutnya, jika calon itu adalah petahana atau memiliki kedekatan dengan lingkaran kekuasaan maka tekanan tersebut bisa terjadi dalam berbagai bentuk.

Baca juga: Jadwal Lengkap Arema FC di Liga 1 2024-2025 Bulan Oktober, Hadapi Malut United dan Persija Jakarta

"Biasanya, pola yang digunakan melalui dari imbauan halus hingga ancaman mutasi, degradasi jabatan bahkan ancaman pemberhentian," ucap Asep.

Seperti diketahui, Pilkada 2024 Pangandaran kali ini diikuti oleh beberapa pasangan calon yang memiliki latar belakang berbeda dan memiliki kekuatan segmentasi.

Pasangan Nomor 1 Hj. Citra Pitriyami dan H. Ino Darsono berasal dari anggota DPRD dan Tokoh Masyarakat di Pangandaran.

Baca juga: Kapolres Indramayu Keluarkan Imbauan Pilkada yang Damai, Mari Sama-sama Jaga Kondusivitas

Sedangkan pasangan Nomor 2 H. Ujang Endin Indrawan dan Dadang Solihat berasal dari lingkaran birokrat di Pangandaran.

"Harapan kami, birokrat tetap profesional dalam menjalankan tugas-tugasnya tanpa terpengaruh oleh dinamika politik," ujarnya.  

--

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved