Breaking News: Bangunan Zamzam Pool Kuningan Terbakar, Diduga Akibat Korsleting Listrik

Laporan Kontributor Kuningan, Ahmad Ripai

TRIBUNCIREBON.COM, KUNINGAN - Bangunan di kawasan objek wisata Zamzam Pool, Kuningan ludes terbakar.

Hal itu terjadi diduga akibat hubungan arus listrik atau korsleting pada instalasi listrik setempat.

Demikian hal itu dikatakan Kepala UPT Damkar Kuningan Andri Arga Kusumah saat memberikan keterangan kepada wartawan, Senin (10/6/2024).

Insiden kebakaran berdasar keterangan pelapor yang juga karyawan wisata setempat, Andri mengungkap dalam keterangan Endi Rohendi atau Supervisor Zamam Pool menyebut bahwa kebakaran terjadi karena adanya korsleting di saklar listrik ruang dapur sekitar pukul 03.30 WIB .

"Kejadian kebakaran diketahui pertama kali oleh penjaga malam wisata setempat, Alimin (53) dan Jaja (35), dari sana itu keduanya melapor ke Bapak Endi Rohendi hingga di tindak lanjut petugas Damkar," kata Andri lagi.

Setelah menerima laporan pada pukul 03.57 WIB, petugas Damkar yang melibatkan sebanyak 9 anggota meluncur hingga tiba di lokasi pukul 04.18 WIB. dan pukul 04.20 WIB, anggota langsung melakukan penanganan/pemadaman.

"Api berhasil dipadamkan pada pukul 05.25 WIB atau kurang lebih 1 jam 5 menit, lalu petugas melakukan pengecekan untuk memastikan apa benar-benar sudah padam dan melakukan pengumpulan data di TKP," ujarnya.

Baca juga: Pasca Kebakaran, Pemkab Cianjur Bakal Relokasi Pasar Sukanagara ke Lokasi Baru

Setelah dilakukan pengumpulan bukti, menanyakan saksi- saksi di lokasi, penyebab kebakaran diketahui karena korsleting di saklar listrik. "Benar atas dugaan keberadaan itu ada konsleting listrik," katanya.

Mengenai kerugian akibat kebakaran tersebut sekitar Rp 240 juta setelah melakukan penghitungan dari luas bangunan yang terbakar 7 x 11 meter dan memiliki  lantai dua.

"Rincian taksiran kerugian di lantai bawah seperti  3 Gas 12 kg, 2 kompor gas, 1 Tabung APAR (Alat Pemadam Kebakaran Ringan ) terus 1 Magiccom, 2 unit Freezer, 1 Kulkas,  2 buah Rak l serta 1 Meja Tiket dan 1 Lemari," katanya.

Kemudian barang - barang terbakar di lantai dua alias kantor wisata setempat itu diantaranya, meja set, 3 Unit Router CCTV, 2 TV 32 Inc, 1 Kasur, 1 Lemari berikut pakaian, seisi ruang tamu dan kamar mandi hancur terbakar. (*)