Mudik Lebaran 2024

Terjadi Kepadatan Kendaraan di Exit Tol Cileunyi Arah Rancaekek - Garut - Tasikmalaya, Malam Tadi 

Kasatlantas Polresta Bandung, Kompol Mangku Anom, mengungkapkan kepadatan di exit tol Cileunyi ini, memang kiriman dari Jakarta.

Editor: dedy herdiana
Tribunjabar.id/Lutfi Ahmad Mauludin
Kepadatan kendaraan di exit tol Cileunyi, Kabupaten Bandung, pada momen mudik Lebaran 2024, Minggu (7/4/2024) malam. 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Lutfi Ahmad Mauludin

TRIBUNCIREBON.COM, BANDUNG- Terjadi kepadatan kendaraan di exit tol Cileunyi, Kabupaten Bandung, pada momen mudik Lebaran 2024, Minggu (7/4/2024) malam.

Kepadatan kendaraan tersebut terjadi mulai dari Exit Tol hingga setelah keluar simpang susun Cileunyi, panjang antrean kurang lebih mencapai 1 kilometer.

Baca juga: Arus Mudik di Nagreg Meningkat, Polisi Terapkan Kanalisasi Demi Cegah Macet dan Kurangi Kecelakaan

Namun, tak semua lajur Exit Tol Cileunyi yang mengalami kepadatan kendaraan, kepadatan hanya terjadi di jalur yang mengarah ke timur, tepatnya ke Rancaekek, Cicalengka, Garut, Tasikmalaya, dan sebagainya.

Hal itu terjadi dari berawal dari titik pertemuan kendaraan yang berada di jalan arteri dan yang keluar dari Tol.

Walau demikian, kendaraan tersebut masih terus bergerak, meski melambat. Terjadinya antrean kendaraan tersebut, sekitar pukul 23.00 WIB hingga pukul 23.45 WIB.

Kasatlantas Polresta Bandung, Kompol Mangku Anom, mengungkapkan kepadatan di exit tol Cileunyi ini, memang kiriman dari Jakarta.

"Cukup banyak mungkin cukup bergerombol, maka pada saat keluar gerbang tol ada hambatan karena adanya angkutan kota, tapi sudah kami tertibkan dan alhamdulilah dalam waktu yang cukup singkat sudah cair lagi," kata Anom.

Baca juga: Aksi Heroik Polisi di Indramayu Tembus Kemacetan Tol Cipali Kawal Ambulans Bawa Korban Kecelakaan

Menurut Anom, kemungkinan kembali terjadi peningkatan arus lalu lintas, karena pihaknya sudah koordinasi dengan jajaran Polda yang ada di Palimanan, untuk angka perjamnya masih terus diatas seribu di gerbang tol palimanan.

"Namun tetap kami antisipasi dan untuk informasi dari Jakarta, dari barat arus mungkin masih akan cukup banyak bergerombol datang lagi. Mungkin datang 3 atau 4 jam lagi dikarenakan yang datang dari sekitaran merak ataupun tempat lainnya," ujar Anom.

Anom menjelaskan, untuk antisipasi cara bertindak jika terjadinya kepadatan lalulintas, tentunya seperti yang sudah disampaikan bapak Kapolresta Bandung, terdapat penebalan personel di titik-titik hambat 1x24 jam tidak berhenti.

"Lalu teman-teman stakeholder juga masih standby, membantu kami di titik hambatan lalulintas, dan untuk CB CB, termasuk tadi kami coba kanalisasi ketika pengendara roda dua cukup banyak masuk ke jalur nagreg," kata Anom.

Anom mengatakan, CB lainnya akan dilakukan dan sifatnya ini kolaboratif dengan Polres tetangga, baik Polres Garut ataupun Sumedang apabila terjadi kepadatan.

"Untuk salah satu alternatif di jalur exit tol Cileunyi, apabila terjadi kepadatan akan kami alihkan ke arah Cisumdawu. Melingkar melalui Sumedang, dan tembus mungkin melalaui jalur Jatinangor hingga bisa ke Nagreg," ucapnya.

Baca juga: VIRAL Aksi Humanis Anggota Polisi di Cirebon Dorong Mobil Mogok di Jalur Pantura, Ini Sosoknya

Sumber: Tribun Cirebon
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved