Mudik Lebaran 2024

Jalur Malangbong Garut Padat Merayap Pada H-3 Lebaran, Polisi Sudah 4 Kali Lakukan One Way

Kepadatan lalu lintas terjadi di jalur Malangbong, Kabupaten Garut, Jawa Barat pada Jumat (28/3/2025).

Tribun Jabar/Sidqi
ARUS JALUR MALANGBONG - Situasi Jalan Raya Malangbong arah Tasikmalaya saat tengah diberlakukan sistem satu arah atau one way atau buka tutup jalur guna mencegah kemacetan di H-3 Lebaran, Jumat (28/3/2025) 

Laporan Kontributor Tribunjabar.id Garut, Sidqi Al Ghifari 


TRIBUNCIREBON.COM, GARUT - Kepadatan lalu lintas terjadi di jalur Malangbong, Kabupaten Garut, Jawa Barat pada Jumat (28/3/2025).


Arus kendaraan yang meningkat menyebabkan antrean panjang hingga padat merayap di beberapa titik sesuai prediksi puncak mudik lebaran 2025.


Untuk mengurai kemacetan, pihak kepolisian telah memberlakukan sistem satu arah (one way) sebanyak empat kali. 


"Untuk wilayah Malangbong hari ini kita sudah lakukan empat kali sistem buka tutup, ada kiriman kepadatan kendaraan dari arah Bandung," ujar Kapolsek Malangbong AKP Suarna kepada Tribunbabar.id.

Baca juga: H-3 Lebaran, Arus Kendaraan Pemudik di Jalur Arteri Bandung - Majalengka - Cirebon Ramai Lancar


Ia menuturkan, selain faktor peningkatan jumlah kendaraan, kepadatan juga dipengaruhi oleh aktivitas masyarakat menjelang akhir pekan.


Pihaknya terus mengimbau pengendara untuk tetap bersabar dan mematuhi arahan petugas guna menjaga kelancaran arus lalu lintas selama rekayasa jalur dilakukan.


"Jika jalur sedang dilakukan buka tutup, maka akan ada jeda pengendara lain dari arah Tasik, maka dimohon bersabar," 


"One way pengurasan kendaraan ini dilakukan antara 25 sampai 35 menit," lanjutnya.

Baca juga: Nonton Langsung Timnas Indonesia Kalahkan Bahrain, Nick Kuipers Singgung Atmosfer Stadion GBK


AKP Suarna menjelaskan, untuk mengatasi kepadatan arus lalu lintas, tim khusus telah ditempatkan di sejumlah titik yang rawan kemacetan.


Tim ini akan menjalankan berbagai strategi, termasuk rekayasa lalu lintas, pengalihan arus, serta respons cepat terhadap kendaraan yang mogok atau mengalami kecelakaan.


"Tetap hati-hati di jalan, patuhi arahan petugas di lapangan," 

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved