Gapura Taman Pataraksa Ambruk
BMKG Sebut Sensor Lokal Catat Gempa Bumi di Cirebon dan Unggah Video Gapura Taman Pataraksa Ambruk
Daryono malam itu mengunggah video warga tentang kondisi ambruknya Gerbang Taman Pataraksa yang sebelumnya ramai beredar di sejumlah media sosial.
Penulis: dedy herdiana | Editor: dedy herdiana
TRIBUNCIREBON.COM - Saat kejadian Gapura Taman Pataraksa ambruk di Kabupaten Cirebon, selain sedang dilanda hujan terus-menerus juga terungkap diduga terjadi gempa bumi lokal pada Selasa malam (2/1/2024).
Soal dugaan adanya gempa bumi di Cirebon yang juga diduga berkaitan dengan ambruknya Gapura Taman Pataraksa terungkap dari unggahan Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami BMKG, Daryono melalui akun Twitternya, Selasa (2/1/2024).
Daryono malam itu mengunggah video warga tentang kondisi ambruknya Gerbang Taman Pataraksa yang sebelumnya ramai beredar di sejumlah media sosial.
Baca juga: BREAKING NEWS, Gapura Taman Pataraksa Ambruk, Lokasinya Tepat di Depan Kantor Bupati Cirebon
Dalam unggahannya Daryono memberi keterangan yang mempertanyakan apakah warga Cirebon merasakan adanya gempa bumi.
"Sekitar pukul 21.01 WIB apakah di Cirebon rasakan gempa?" tulis Daryono melalui akun Twitter @DaryonoBMKG, Selasa (2/1/2024).
Sontaknya sejumlah warganet langsung memberikan komentar. Mulai dari yang bertanya soal apakah gempa tersebut menjadi penyebab robohnya Gapura Taman Pataraksa hingga soal BMKG tidak memberikan informasi adanya gempa melalui akun-akun di media sosialnya termasuk di laman resminya.
"Kok ga ada notif dari @infoBMKG, kalo ada gempa di Cirebon pak?" tanya akun @LuckyAlvonsa.
Melihat respon warganet, Daryono tidak memberikan jawaban terkait penyebab ambruknya Gerbang Taman Pataraksa.
Daryono hanya menjelaskan terkait adanya gempa bumi yang terjadi di Cirebon.
Menurutnya dugaan terjadinya gempa bumi di Cirebon itu diperkirakan sebagai gempa lokal dan hanya satu sensor yang mencatat getaran gempanya, sehingga belum bisa dijadikan sebagai parameter.
"Yang benar-benar jelas di sensor Seismograf ACJM pak (Astanajapura Cirebon)," tulis Daryono melalui akun Twitter @DaryonoBMKG, Selasa (2/1/2024).
"sangat lokal hnya 1 sensor mencatat , pdhl utk bisa tau parameter butuh min 3 sensor catat," tulisnya lagi.
Gapura Taman Pataraksa ambruk ramai di medsos
Sebelumnya diberitakan, Gapura Taman Pataraksa ambruk pada malam Selasa (2/1/2024) malam. Gapura itu tadinya berdiri megah di depan Kantor Bupati Cirebon.
Media sosial, terutama Facebook dan berbagai grup WhatsApp, ramai dengan informasi mengenai peristiwa ini.
Baca juga: Cuaca Cirebon Rabu 3 Januari 2024: Waspada Hujan Sepanjang Hari dan Angin Kencang di Siang Hari
Dugaan sementara menunjukkan hujan deras pada malam itu sebagai penyebabnya.
Selain itu, kamera amatir warga berhasil merekam momen dramatis tersebut.
| BREAKING NEWS, Gapura Taman Pataraksa Cirebon Kembali Ambruk, Inspektorat Provinsi Langsung Audit |
|
|---|
| Bupati Cirebon Minta Tindakan Hukum Jika Terbukti Ada Kesalahan Proyek Gapura Pataraksa yang Ambruk |
|
|---|
| Gapura Taman Pataraksa yang Sempat Ambruk Bakal Dibangun Ulang Tanpa Biaya Pengawasan Dari Pemda |
|
|---|
| Bupati Cirebon Kecewa Gapura Taman Pataraksa Ambruk, Soroti Kelalaian Pelaksana Proyek |
|
|---|
| Gapura Taman Pataraksa Ambruk, DLH Cirebon Panggil Konsultan dan Pengawas Proyek |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.