Khutbah Jumat

Naskah Khutbah Jumat untuk 1 September 2023, Kesadaran Mengelola Sampah Sebagai Bagian dari Iman

Berikut ini naskah khutbah Jumat yang bisa menjadi referensi Anda untuk tanggal 1 September 2023.

Editor: taufik ismail
Tribunjabar.id/Firman Suryaman
Ilustrasi salat Jumat di Masjd Agung Kota Tasikmalaya. 

Dalam hadits lain Rasulullah saw. menegaskan bahwa menghilangkan hal yang membahayakan merupakan bagian dari iman. Beliau bersabda yang artinya ,

Ada tujuh puluh cabang iman atau lebih. Yang paling utama adalah ucapan Lá iláha illa Alláh (Tiada Tuhan selain Allah). Dan yang paling ringan adalah membuang duri dari jalan. Dan malu itu termasuk bagian dari iman“ (HR. Ahmad).

Dalam pengertian yang lebih luas, duri adalah segala sesuatu yang membahayakan diri dan orang lain. Bisa berupa sampah, serpihan benda tajam, paku, kaca dan hal lain yang membahayakan dan tidak dikelola secara baik. Jika hal yang tampak remeh semisal duri saja harus disingkirkan, apalagi hal-hal besar yang membahayakan.

Jamaah Jum’at rahimakumullah

Sampah merupakan masalah yang berpotensi membahayakan kita karena menimbulkan penyakit, banjir, pencemaran udara, air dan tanah serta mengganggu kenyamanan dan keindahan. Pengelolaan sampah antara lain dapat kita lakukan dengan tidak membuang sampah sembarangan: di sungai, selokan dan tempat
yang dapat mengganggu masyarakat.

Di samping itu dengan memilah sampah kering semisal botol, kertas dan logam serta sampah basah semisal sisa makanan, buah-buahan dan dan sebagainya.

Membuang sampah di selokan atau sungai dapat menyebabkan saluran tersumbat, sehingga air luber ke jalan dan pemukiman. Akibatnya jalan rusak dan tanggul jebol.

Adapun sampah yang berupa limbah industri, menyebabkan air tidak dapat dimanfaatkan untuk kebutuhan sehari-hari, apalagi sampah nuklir, pertambangan dan sebagainya. Oleh sebab itu kita mesti melakukan
jihad lingkungan, yaitu sungguh-sungguh ikut serta mencegah bahaya lingkungan.

Jihad dalam hal ini adalah mewujudkan kebaikan dan kesejahteraan hidup bagi umat manusia berupa
daf’ud-darari ma’śūmin yakni mencegah marabahaya bagi setiap orang yang berada dalam perlindungan. Termasuk di antaranya adalah mengelola sampah.

Kita menyadari bahwa perilaku buruk kita, tidak hanya berdampak pada diri sendiri, namun keseluruhan masyarakat. Allah Swt. berfirman,ِ

“Peliharalah dirimu dari siksaan yang tidak hanya menimpa orang-orangyang zalim saja di antara kamu.Ketahuilah bahwa Allah Maha Keras hukuman-Nya.” (Q.S. Al-Anfal: 25)

Jamaah Jum’at rahimakumullah

Pengelolaan sampah diperlukan agar: Pertama, tidak membahayakan diri dan lingkungan semisal banjir; mengganggu kenyamanan, keindahan dan penyakit.

Kedua, memperoleh manfaat hidup nyaman, sehat, rapi dan indah.

Ketiga, memberi dorongan kepada keluarga dan masyarakat agar bertanggungjawab terhadap lingkungannya.
Sejatinya, sampah memiliki manfaat yang besar. Sampah bisa menjadi bahan baku industri kreatif, kompos, bahkan tenaga listrik. Jika kita mengelola sampah dengan baik, niscaya akan memberikan manfaat dan maslahat.

Sumber: Tribun Cirebon
Halaman 2/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved