PPK Kosgoro 1957 Tolak Segala Upaya Percobaan Menggeser Airlangga Hartarto sebagai Ketum Golkar

PPK Kesatuan Organisasi Serbaguna Gotong Royong (Kosgoro) 1957 menolak segala upaya percobaan menggeser posisi Airlangga Hartarto sebagai Ketua Umum

Tribuncirebon.com/Ahmad Imam Baehaqi
Ketua Umum PPK Kosgoro 1957, Dave Akbarshah Fikarno Laksono 

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Ahmad Imam Baehaqi


TRIBUNCIREBON.COM, CIREBON - Pimpinan Pusat Kolektif (PPK) Kesatuan Organisasi Serbaguna Gotong Royong (Kosgoro) 1957 menolak segala upaya percobaan menggeser posisi Airlangga Hartarto sebagai Ketua Umum Partai Golkar.


Ketua Umum PPK Kosgoro 1957, Dave Akbarshah Fikarno Laksono, secara tegas menolak upaya semacam itu, dan tetap fatsun terhadap hasil Musyawarah Nasional (Munas) 2019 yang menetapkan Airlangga sebagai Ketua Umum Partai Golkar.


Bahkan, pihaknya juga menolak isu-isu mengenai Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) yang kini beredar untuk menggeser posisi Airlangga di partai politik berlogo pohon beringin itu.

Baca juga: Anne Ratna Mustika Muncul Jadi Nama Bakal Calon Bupati Purwakarta yang Diusung Partai Golkar


"Tidak ada munaslub di Partai Golkar, yang ada hanya munas yang digelar setiap lima tahun sekali," kata Dave Akbarshah Fikarno Laksono saat ditemui di posko pemenangannya di Jalan Arya Kemuning, Kota Cirebon, Sabtu (29/7/2023).


Ia mengatakan, hingga kini seluruh kader Partai Golkar di berbagai daerah di Indonesia tengah fokus untuk memenangkan Pemilu 2024 melalui kerja-kerja politiknya.


Karenanya, pihaknya memastikan hingga kini kader Partai Golkar di seluruh Indonesia tetap solid mendukung sosok Menteri Koordinator Bidang Perekonomian RI tersebut sebagai Ketua Umum Golkar.


"Kami di PPK Kosgoro 1957 memastikan semua kader partai sedang fokus untuk memenangkan Partai Golkar pada Pemilu 2024," ujar Dave Akbarshah Fikarno Laksono.


Menurut dia, isu munaslub hanya diembuskan penumpang liar yang merasa tidak mendapatkan porsi di masa kepemimpinan Airlangga Hartarto di Partai Golkar.

Baca juga: Ketum Golkar Airlangga Hartarto Sebut Pemilu 2024 Jadi Persimpangan Ketiga Bagi Bangsa Indonesia


"(mereka) melakukan langkah secara inkonstitusional untuk menggeser Pak Airlangga dari kursi Ketua Umum Golkar," kata Dave Akbarshah Fikarno Laksono.


Dave juga memastikan, saat ini seluruh kader Partai Golkar tetap solid mendukung Airlangga Hartarto sebagai ketua umum, dan tidak mengindahkan kabar tentang munaslub untuk menggeser posisinya.


Termasuk keputusan mengenai sosok calon Presiden RI yang bakal diusung Partai Golkar, karena sejak Munas 2019 disepakati apapun keputusan dari ketua umum akan diikuti oleh seluruh kader.

 

 

Sumber: Tribun Cirebon
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved