Proses Pencarian Suharja Jemaah Haji Hilang Asal Majalengka Masih Berlangsung, Kloter Menuju Madinah
Ketua Kloter KJT 10, Cece Moh Ihya, mengatakan kloternya telah memasuki jadwal untuk meninggalkan Mekkah
Laporan Wartawan TribunJabar.id, Muhamad Syarif Abdussalam
TRIBUNCIREBON.COM, MEKKAH - Pencarian jemaah haji hilang asal Kabupaten Majalengka dari Kloter KJT 10, Suharja Wardi Ardi, terus dilakukan Petugas Perlinjungan Jemaah (Linjam), Senin (10/7/2023). Suharja dilaporkan belum kembali ke rombongannya sejak masa puncak haji, 27 Juni 2023.
Ketua Kloter KJT 10, Cece Moh Ihya, mengatakan kloternya telah memasuki jadwal untuk meninggalkan Mekkah menuju Madinah, Senin (10/7/2023). Sedangkan, pencarian Suharja terus dilakukan oleh petugas Linjam.

Baca juga: Kakek Suharja Hilang di Arafah, Muspika Kecamatan Bantarujeg Majalengka Bakal Gelar Doa Bersama
"Kami masih terus berkoordinasi dengan Linjam untuk pencarian Pak Suharja. Sekarang kami sudah masuk jadwal untuk perjalanan menuju Madinah. Sampai saat ini belum ada informasi terbaru, Pa Suharja belum ditemukan," kata Cece melalui ponsel.
Ia mengatakan walaupun jemaahnya sudah bergerak menuju Madinah sesuai jadwal yang ditentukan, koordinasi pencarian Suharja dengan petugas Linjam terus dilakukan. Ia berharap segera mendapat kabar baik dari pihak Linjam mengenai keberadaan Suharja.
"Proses pencarian terus dilakukan oleh petugas Linjam. Kami masih menanti kabar dari pihak terkait. Kami masih terus berkoordinasi," katanya.
Sebelumnya diberitakan, Suharja dinyatakan hilang pada Selasa, (27/6/2023) sekitar pukul 12.00 WAS, pada saat pelaksanaan ibadah wukuf di Arafah.
Saat itu, Suharja bersama istrinya keluar tenda dan bermaksud pergi ke toilet yang ada di maktab 12 untuk mengambil wudlu. Namun, selesai dari toilet, Suharja terpisah dengan istrinya dan tidak kembali ke tenda semula.
"Sampai sekarang belum bergabung dengan rombongan dan kloternya. Kami dari petugas kloter, maktab, karu, karom, dan istri yang bersangkutan, mencoba mencari keberadaannya ke rumah sakit di Arafah dan Rumah Sakit An Nur di Mekkah, namun tidak ada info tentang keberadaan Pa Suharja," kata Cece di Mekkah, Minggu (9/7/2023).
Baca juga: Cerita Anak Suharja Jemaah Haji Majalengka yang Hilang di Padang Arafah: Sedih Suka Pergi Sama Bapak
Ia mengatakan sejak satu jam setelah jamaah haji tersebut menghilang, petugas kloter dan petugas sektor bersama-sama mencari dan menyisir ke sudut-sudut tenda dan maktab yang ada di wilayah Arafah.
Kemudian melaporkan hal tersebut ke pusat dan sampai sekarang masih terus dilakukan pencarian ke semua tempat dan rumah sakit di wilayah Arab Saudi oleh petugas gabungan.
Ia mengatakan terus berkomunikasi dengan pihak sektor dan Perlindungan Jemaah Haji untuk mencari informasi keberadaan jemaah berusia 68 tahun tersebut.
Sebelumnya diberitakan, upaya pencarian terhadap jemaah haji yang masih dinyatakan hilang atau belum kembali ke rombongannya, masih terus dilakukan. Sabtu (8/7/2023) waktu Arab Saudi (WAS) Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) menyisir beberapa rumah sakit yang berada di kota Makkah.
Tim pencarian dibagi menjadi dua kelompok. Kelompok pertama menyisir rumah sakit jiwa di daerah Taif dan Rumah Sakit King Faisal.
Baca juga: Jemaah Haji Asal Majalengka Hilang di Padang Arafah saat Wukuf, Keluarga: Sudah Dua Kali Kejadian
Tim selanjutnya, dipimpin langsung oleh Kepala Bidang Perlindungan Jemaah (Kabid Linjam) Harun al Rasyid menyisir Rumah Sakit King Abdul Aziz dan Rumah Sakit Makkah Medical Centre (MMC).
Polres Majalengka Punya Kasat Reskrim dan Kapolsek Majalengka Kota Baru, Ini Nama-namanya |
![]() |
---|
Jejak Pendakian Kapolda Jabar di Gunung Ciremai, Mulai dari Palutungan, Turun Lewat Apuy Majalengka |
![]() |
---|
Arief Rosyid Eks Komandan TKN Fanta Prabowo–Gibran Datangi Majalengka, Minta Anak Muda Berintegritas |
![]() |
---|
KNPI Majalengka Luncurkan Rumah Aspirasi Pemuda, Ini Tujuannya |
![]() |
---|
Pengibaran Bendera One Piece Viral, Bupati Majalengka Singgung Soal Aspirasi Masyarakat |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.