Polresta Cirebon Gencar Patroli Rutin, Warga Hampir Tak Temukan Perang Sarung Selama Ramadan

Tim Patroli Macan Kumbang 852 Polresta Cirebon melaksanakan patroli tersebut setiap hari selama Ramadan.

Penulis: Ahmad Imam Baehaqi | Editor: Machmud Mubarok
ISTIMEWA DOK. HUMAS POLRESTA CIREBON
Petugas Tim Patroli Macan Kumbang 852 Polresta Cirebon saat mengamankan pemuda yang diduga hendak perang sarung di wilayah Kecamatan Depok, Kabupaten Cirebon, Selasa (28/3/2023) lalu. Foto 

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Ahmad Imam Baehaqi

TRIBUNCIREBON.COM, CIREBON - Jajaran Polresta Cirebon gencar melaksanakan patroli rutin untuk mengantisipasi berbagai aksi kejahatan termasuk perang sarung selama Ramadan.

Kapolresta Cirebon, Kombes Pol Arif Budiman, mengatakan, Tim Patroli Macan Kumbang 852 Polresta Cirebon melaksanakan patroli tersebut setiap hari selama Ramadan.

Hasilnya, menurut dia, sejumlah aksi perang sarung berhasil digagalkan dan sejumlah pemuda yang diduga hendak perang sarung juga berhasil diamankan.

"Kami berhasil menggagalkan dua kali perang sarung, dan mengamankan beberapa pemuda maupun remaja," kata Arif Budiman saat ditemui di Posyan Weru, Jalan Otto Iskandar Dinata, Kecamatan Weru, Kabupaten Cirebon, Kamis (20/4/2023) malam.

Ia mengatakan, aksi perang sarung pertama yang digagalkan di wilayah Kecamatan Depok, Kabupaten Cirebon, pada Selasa (28/3/2023) malam, dan mengamankan tiga pemuda berikut barang bukti berupa tiga sarung.

Selain itu, pihaknya juga mengamankan remaja berinisial HK (15) yang diduga hendak perang sarung di wilayah Kecamatan Astanajapura, Kabupaten Cirebon pada Kamis (6/4/2023) dinihari pada pukul 02.00 WIB.

"Patroli ini merupakan upaya Polresta Cirebon dalam mencegah tindak kriminalitas dan menjaga situasi kamtibmas di Kabupaten Cirebon tetap kondusif," ujar Arif Budiman.

Sementara sejumlah warga Kabupaten Cirebon juga tampaknya merasakan betul dampak positif dari gencarnya patroli rutin yang dilaksanakan Tim Patroli Macan Kumbang 852 Polresta Cirebon selama Ramadan.

Abdul Rohman (38), warga Kelurahan Kaliwadas, Kecamatan Sumber, Kabupaten Cirebon, mengaku, hampir tidak pernah melihat perang sarung di sekitar lingkungan tempat tinggalnya selama Ramadan.

Namun, ia sempat beberapa kali melihat iring-iringan petugas Polresta Cirebon yang berpatroli pada malam maupun dinihari saat menjelang waktu sahur.

"Alhamdulillah, enggak ada perang sarung di sini, saya pribadi tidak pernah melihatnya, padahal beberapa kali pulang malam juga aman-aman saja," kata Abdul Rohman.

Selain itu, warga Desa/Kecamatan Depok, Kabupaten Cirebon, Umar Alwi (46), mengakui tak pernah melihat secara langsung aksi perang sarung di desanya.

Namun, ia tak menginginkan terjadinya peristiwa semacam itu di lingkungan sekitarnya, karena dikhawatirkan hanya akan membuat warga resah.

"Kami sangat bersyukur, karena patroli rutin dari Polresta Cirebon dapat menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat. Terima kasih Pak Kapolresta Cirebon, dan jajarannya," ujar Umar Alwi.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved