Sengkarut BPR KR Indramayu

BREAKING News, Nasabah BPR KR Indramayu Meninggal, Telat Berobat, Imbas Uang Tak Bisa Diambil

Sengkarut di BPR KR Indramayu membuat seorang nasabah tak bisa berobat dan akhirnya meninggal dunia.

|
Penulis: Handhika Rahman | Editor: taufik ismail
Istimewa
Tatang nasabah BPR KR Indramayu yang meninggal dunia karena sakit. 

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Handhika Rahman

TRIBUNCIREBON.COM, INDRAMAYU - Ketua DPRD Indramayu, Syaefudin menyampaikan kabar duka soal nasabah Bank Perkreditan Rakyat (BPR) Karya Remaja Indramayu, Jumat (14/4/2023).

Pada siang hari ini, DPRD Indramayu mendapat kabar adanya nasabah BPR Karya Remaja bernama Bapak Tatang warga Desa Cikawung, Kecamatan Terisi yang meninggal dunia.

"Siang ini kami mendapat kabar duka dengan berpulangnya almarhum atas nama Bapak Tatang," ujar dia kepada Tribuncirebon.com.

Syaefudin mengatakan, berdasarkan informasi yang diterimanya, Tatang meninggal dunia pada malam hari tadi.

Ia merupakan nasabah yang tabungannya ikut atau menjadi satu dengan adiknya atas nama Mimin di BPR Karya Remaja.

Adapun penyebab meninggalnya Almarhum diketahui karena sakit.

Masih menurut keterangan keluarga, almarhum telat ditangani karena terbatas oleh biaya.

Di sisi lain, uang tabungannya berada di BPR Karya Remaja.

Namun uang tersebut tidak kunjung mendapat kepastian kapan akan dikembalikan.

"Sakit memang sudah lama, tapi menurut kabar yang kami terima salah satunya karena telat penanganan," ujar dia.

Dalam hal ini, Syaefudin turut mengajak kepada semua pihak untuk bisa mendoakan almarhum serta mendoakan agar keluarga bisa diberi ketabahan.

Baca juga: DPRD Indramayu Dituding Jadi Bagian Oknum Debitur Nakal di BPR KR, Begini Tanggapan Ketua Dewan

Sumber: Tribun Cirebon
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved