Perampokan di Majalengka
Pelaku Perampokan Minimarket Bersenjata Tajam di Kadipaten Majalengka Ditangkap Polres Cirebon
Pelaku percobaan perampokan minimarket di kawasan Kecamatan Kadipaten, Kabupaten Majalengka berhasil ditangkap.
Penulis: Eki Yulianto | Editor: Mutiara Suci Erlanti
Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Eki Yulianto
TRIBUNCIREBON.COM, MAJALENGKA- Pelaku percobaan perampokan minimarket di kawasan Kecamatan Kadipaten, Kabupaten Majalengka berhasil ditangkap.
Pelaku ditangkap oleh petugas Polres Cirebon saat mencoba kembali melakukan aksi serupa.
Kapolres Majalengka, AKBP Edwin Affandi mengungkapkan, pihaknya mendapatkan laporan adanya penangkapan pelaku yang diduga sebelumnya melakukan aksi perampokan di salah satu minimarket di Kecamatan Kadipaten.
"Alhamdulillah pelaku yang ada pencurian di Kadipaten ternyata sudah diamankan atau ditindak oleh Polres Cirebon," ujar Edwin, Senin (20/3/2023).
Namun, orang nomor satu di Mapolres Majalengka itu tidak merinci berapa orang yang berhasil ditangkap tersebut.
Baca juga: Viral Perampokan di Minimarket Kadipaten Majalengka Terekam CCTV, Korban Ditodong Sajam

Pihaknya kini masih melakukan pengembangan terkait sindikat pemain perampokan yang menyasar minimarket.
"Sekarang kami bersama Polres Cirebon melakukan pengembangan terkait dengan pelaku dan jaringan sindikat pemain minimarket," ucapnya.
Edwin meminta kepada masyarakat, agar turut serta membantu kepolisian untuk mencegah terjadi kembali aksi percobaan perampokan.
Baca juga: Perampokan Bank Bawa Senjata Api Terjadi di Bandar Lampung, 3 Orang Tertembak, Ini Kronologinya
Dengan meningkatkan sistem pengawasan, memasang kamera pengintai hingga lainnya.
"Kita terus melakukan imbauan kepada masyarakat untuk mempersiapkan diri mencegah, menangkal baik itu dari sistem pengawasan, cctv dan sebagainya."
"Dan memberikan informasi kepada masyarakat untuk segera melaporkan kepada pihak kepolisian jika ada situasi pencurian atau pun orang yang diduga akan melakukan pencurian," jelas dia.
Seperti diketahui, aksi perampokan kembali terjadi di wilayah Kabupaten Majalengka, Jawa Barat.
Kali ini, aksi pelaku terbilang berani karena terang-terangan mendatangi minimarket dengan menggunakan senjata tajam (sajam).
Peristiwa percobaan perampokan itu terjadi di minimarket daerah Kecamatan Kadipaten, Kabupaten Majalengka pada Sabtu (11/3/2023) dan videonya viral di media sosial.
Kejadian itu diunggah salah satunya oleh akun @besokseninco, hasil kiriman dari salah satu warganet.
Dalam unggahan itu, akun tersebut menjelaskan, pelaku berjumlah sekitar 4 orang.
Dugaan itu diperkuat dengan tayangan kamera pengintai yang ada di toko tersebut.
Salah satu karyawan minimarket, Bagaspati Wiradarma menceritakan, bahwa saat itu bersama rekannya yang sedang bekerja sif malam didatangi orang yang tidak dikenal.
Tanpa basa-basi, pria bersama tiga rekannya yang bermodalkan senjata tajam jenis parang dan golok menodongkan sajam ke arah Bagas.
"Pada saat itu, hari Sabtu sekitar pukul 03.16 WIB, saya sedang bersih-bersih rak gitu, tiba-tiba (ada perampok) datang nodong senjata."
"Perampoknya 4 orang dengan membawa senjata tajam berupa parang dan golok gitu," ujar Bagas saat ditemui di tokonya, Senin (13/3/2023).
Adanya todongan sajam, jelas Bagas, membuat ia langsung menghindar dengan cara berlari menyusuri lorong-lorong toko.
Baca juga: Viral Perampokan di Minimarket Kadipaten Majalengka Terekam CCTV, Korban Ditodong Sajam
Saat itu, salah satu pelaku mengejar dengan tetap menodongkan sajam tersebut.
Adapun, selain menodongkan sajam, pelaku juga sempat melontarkan nada ancaman.
"Spontan, saya teriak terus kabur (lari menghindari kejaran perampok di dalam toko), lalu saya lari ke gudang kabur ke pintu belakang.
"Ancamannya paling saat nodongin saja, katanya 'jangan teriak, saya bacok kamu' gitu," ucapnya.
Sembari kabur dengan melewati pintu darurat belakang toko, Bagas pun terus berteriak.
Ternyata teriakan itu membuat warga sekitar mendatangi sumber suara dan mencoba menolong Bagas.
"Teriakan saya ternyata terdengar oleh warga, lalu warga pun bermunculan dan balik lagi ke toko, tapi perampoknya sudah gak ada," jelas dia.
Beruntung, sambung pria asal Batam itu menyebutkan, bahwa aksi percobaan perampokan itu tak membuat ia terluka.
Bahkan, kata Bagas, tak ada barang di dalam tokonya yang hilang akibat peristiwa nekat tersebut.
"Alhamdulillah, barang mah gak ada yang hilang, aman. Aksi perampok berlangsung cepat lah kurang lebih 1 menit," katanya.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.