Apa Itu Lempeng Anatolia? Patahan di Turki yang jadi Pemicu Gempa Bumi M7,8 Tewaskan 4000 Jiwa

TRIBUNCIREBON.COM - Kabar duka datang dari Turki.

Turki baru saja dilanda gempa bumi dahsyat berkekuatan M7,8 yang menghacurkan selruuh bangunan di Turki.

Gempa Turki itu menewaskan lebih dari 4000 jiwa dan puluhan ribu orang luka-luka.

Sampai saat ini masih dilakukan proses evakuasi.

Proses evakuasi semakin dipersulit lantaran cuaca Turki yang tengah hujan salju.

Berdasarkan informasi yang dihimpun Tribuncirebon, terdapat faktor yang menyebabkan terjadinya gempa Turki.

Setelah ditelusuri, gempa Turki ini tidak terjadi begitu saja, dibaliknya ada penyebab sehingga terjadinya gempa bumi.

Lantas, apa yang menyebabkan gempa di Turki menjadi sangat mematikan?

Baca juga: Hati-Hati, 7 Tempat Ini jadi Langganan Gempa Bumi Seperti di Turki, Sering Terjadi di Indonesia

Dikutip dari BBC, gempa di Turki berada di sekitar wilayah ketidakstabilan yang disebut sesar Anatolia Timur.

Sesar ini membentang dari barat daya ke barat laut perbatasan tenggara Turki.

Seismolog telah lama menyadari bahwa patahan ini sangat berbahaya, meski belum ada aktivitas signifikan selama lebih dari 100 tahun.

Namun sesar ini bertanggung jawab atas gempa bumi yang sangat merusak di masa lalu.

Secara khusus, pada 13 Agustus 1882, ketika itu menyebabkan gempa bumi berkekuatan 7,4 SR, jauh lebih kecil dari 7,8 yang tercatat hari ini.

Meski begitu, gempa bumi abad ke-19 itu mengakibatkan kerusakan besar pada kota-kota di daerah tersebut.

Tercatat ada 7.000 kematian di Kota Allepo. Gempa susulan yang merusak berlanjut selama hampir satu tahun.

Baca juga: Ada WNI Korban Gempa Turki yang Alami Patah Tulang Punggung, Total Tercatat 10 Alami Luka