Geger Polisi Diperas Polisi, Kini Bripka Madih Mengaku Sudah Mundur dari Polri karena Sakit Hati
Bripka Madih mengaku dimintai uang pelicin oleh penyidik Polda Metro Jaya saat melaporkan kasus dugaan penyerobotan tanah
TRIBUNCIREBON.COM, JAKARTA - Geger seorang polisi bernama Bripka Madih mengaku diperas oleh sesama polisi saat dirinya melaporkan kasus penyerobatan tanah milik orangtuanya.
Kini karena sakit hati polisi diperas polisi, ia mengaku sudah mundur dari Polri karena di dimintai uang pelicin tersebut.
Bripka Madih, anggota Provos Polsek Jatinegara yang mengaku dimintai uang pelicin oleh penyidik Polda Metro Jaya saat melaporkan kasus dugaan penyerobotan tanah, mengaku sudah mengundurkan diri dari institusi Polri.
Baca juga: Kasus Murid SD Dikeroyok hingga Kepalanya Dibenturkan ke Tembok Ditangani Polisi secara Khusus
Bripka Madih mengaku pengunduran dirinya itu sudah terjadi sejak 3 bulan lalu.
"Iya (mundur dari Polri). Sudah lama itu, semenjak sakit nih, sakit hati, semenjak kecewa," kata Bripka Madih saat dihubungi wartawan, Minggu (5/1/2023).
Bripka Madih mengungkapkan, dirinya mengundurkan diri sejak tiga bulan lalu.
"Sudah lama, sudah tiga bulan apa, semenjak kecewa, sakit hati," ujar dia.
Bripka Madih sebelumnya mengaku dimintai uang pelicin oleh TG terkait laporan soal penyerobotan lahan.
Terkait pengakuan Bripka Madih, Penyidik Polda Metro Jaya akan mengkonfrontasi anggota Provos Polsek Jatinegara itu dengan pensiunan polisi berinisial TG.
"Kita akan lakukan konfrontir nanti untuk kedua belah pihak," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Trunoyudo Wisnu Andiko kepada wartawan, Minggu (5/2/2023).
Trunoyudo memastikan konfrontasi tetap dilakukan meski TG sudah berstatus sebagai purnawirawan polisi.
"Walaupun purnawirawan itu penyidiknya sudah purna, nanti kita konfrontir," ujar dia.
Pengakuan Bripka Madih soal dimintai uang pelicin viral di media sosial, yang satu di antaranya diunggah akun instagram @jktnewss.
Dalam pengakuannya, Bripka Madih diminta uang sebesar Rp 100 juta agar laporannya bisa diselidiki.
Tak hanya uang ratusan juta, Bripka Madih juga mengaku penyidik itu juga meminta sebidang tanah seluas 1.000 meter.
Viral Video Dugaan Salam Tempel Polantas, Begini Respon Polda Metro Jaya |
![]() |
---|
Video Viral Mobil Ngedrift di Bundaran HI, Terekam Kamera, Begini Respon Polda Metro Jaya |
![]() |
---|
Apa Motif YA Kekasih Tamara Tyasmara Rampas Nyawa Dante, Ini Kata Polisi |
![]() |
---|
Update Kasus Sang Anak Meninggal, Tamara Tyasmara Bisa Jadi Tersangka, Ini Penjelasan Polisi |
![]() |
---|
Polisi Tilang Pemotor yang Kawal Ambulans, Polda Metro Sebut Langgar Aturan dan Tak Punya Kewenangan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.