Areal Kilang Pertamina Balongan Indramayu Mendadak Kacau, Warga Mengamuk, Ternyata Ini yang Terjadi
Warga memaksa masuk Kilang Pertamina Balongan, Selasa (25/10/2022). Mereka meminta Pertamina bertanggung jawab.
Penulis: Handhika Rahman | Editor: taufik ismail
Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Handhika Rahman
TRIBUNCIREBON.COM, INDRAMAYU - Areal Kilang Pertamina Balongan di Kabupaten Indramayu mendadak ramai diserbu warga, Selasa (25/10/2022).
Suasana pun tampak kacau.
Petugas keamanan yang berjaga bahkan kewalahan menghadang warga yang mengamuk.
Mereka terus memaksa masuk ke areal kilang untuk melakukan protes kepada petinggi Pertamina.
Dalam orasinya, warga meminta pertanggungjawaban soal bau menyengat hingga ledakan yang terdengar dari dalam kilang.
Pasalnya, kondisi tersebut sudah membuat banyak warga terganggu kesehatannya hingga jatuh sakit.
Fenomena tersebut diketahui hanya merupakan bagian dari simulasi latihan dan pelaksanaan Major Emergency Drill PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) Refinery Unit VI Balongan.
Dalam pelaksanaan simulasi ini, suasana sengaja dibuat semirip mungkin dengan kenyataan.
Simulasi tersebut juga melibatkan anggota TNI-Polri.
Area Manager Communication, Relation and CSR PT KPI RU VI Balongan Imam Rismanto mengatakan, simulasi ini dilakukan untuk lebih mengingkatkan kemampuan emergency dari seluruh fungsi yang ada di Pertamina.
"Tentunya kami berharap ini semua hanya simulasi dan tidak pernah kami praktikan secara langsung," ujar dia kepada Tribuncirebon.com.
Imam Rismanto menyampaikan, Kilang Balongan menjadi salah satu objek vital nasional yang mesti dilindungi.
Apabila terjadi insiden emergency, semua fungsi harus sudah siap untuk melakukan penanganan.
Dalam simulasi itu, selain mengantisipasi pendemo, pihaknya juga melakukan simulasi bagi pemadam kebakaran internal Pertamina.