Areal Kilang Pertamina Balongan Indramayu Mendadak Kacau, Warga Mengamuk, Ternyata Ini yang Terjadi
Warga memaksa masuk Kilang Pertamina Balongan, Selasa (25/10/2022). Mereka meminta Pertamina bertanggung jawab.
Penulis: Handhika Rahman | Editor: taufik ismail
"Kami juga mempraktikkan membunyikan sirine sebagai tanda bahaya," ujar dia.
Imam Rismanto mengatakan, jika bunyi sirine terdengar selama 3 menit secara terus menerus dengan jeda 10 detik, maka tandanya sedang terjadi keadaan darurat.
Meski demikian, warga tidak perlu panik.
Segera mematikan peralatan listrik ataupun kompor dan segera meninggalkan rumah.
Pertamina juga sudah menyiapkan jalur evakuasi dan titik kumpul bilamana terjadi insiden serius dan warga mesti mengungsi.
Dalam hal ini, Imam Rismanto menyampaikan, rencananya sirine ini juga akan dinyalakan setiap 3 bulan sekali setiap Jumat pagi sekitar 06.30 WIB.
"Tujuannya untuk pengetesan dan pengecekan rutin agar sirine dalam keadaan baik dan bisa aktif sesuai fungsinya," ucap dia.
Baca juga: Belasan Mobil Tangki Pertamina Tak Bisa Lewat, Jalannya Diblokade Warga Balongan Indramayu