Tekan Angka Kecelakaan, Pengelola Ajak Pengguna Jalan Rest Area Majalengka Waspada Berkendara
Astra Tol Cipali berkomitmen terus mengampanyekan keselamatan dan edukasi berkendara yang baik terutama di ruas jalan tersebut.
Penulis: Eki Yulianto | Editor: Machmud Mubarok
Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Eki Yulianto
TRIBUNCIREBON.COM, MAJALENGKA- Astra Tol Cipali berkomitmen terus mengampanyekan keselamatan dan edukasi berkendara yang baik terutama di ruas jalan tersebut.
Dengan menggandeng Kementerian Perhubungan Darat, Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) dan kepolisian dari Korlantas Polri, Astra Tol Cipali menggelar berbagai kegiatan dalam kampanye tersebut.
Satu di antaranya menempelkan stiker peringatan 'Jaga Jarak Aman' kepada seluruh kendaraan khususnya truk yang ada di Rest Area KM 166 Cipali wilayah Kabupaten Majalengka, Jawa Barat.
Hal itu bertujuan untuk meminimalisir adanya kecelakaan tabrak belakang.
Direktur Operasi Astra Tol Cipali, Agung Prasetyo mengatakan, kegiatan tersebut dilakukan melalui program Safety Campaign.
Dalam program tersebut mengambil tagline 'ayo aman berkendara'.
"Tujuan kami adalah salah satu dari pilar 3E (Education, Engineering, dan Enforcement, kami bersama rekan-rekan kepolisian serta Kemenhubdar mengajak masyarakat khususnya pengguna jalan ruas tol Cipali supaya untuk istirahat kepada tempat rest area yang telah kami miliki, jaga batas kecepatan dan selalu taat rambu-rambu lalu lintas supaya selamat sampai tujuan," ujar Agung kepada awak media, Kamis (30/9/2022).
Baca juga: Akses Tol Bandara Kertajati Majalengka Disebut Rawan Banjir Ini Kata CEO Grup Bisnis Jalan Tol Astra
Menurutnya, kegiatan kampanye dengan mengajak masyarakat untuk tetap berwaspada saat berkendara sendiri, sudah kerap pihaknya lakukan setiap bulannya.
Namun, untuk kegiatan Safety Campaign yang berskala besar seperti ini dilakukan setahun sekali.
"Kampanye ini setiap bulan kami lakukan bersama dengan rekan-rekan kepolisian dan Kemenhub, namun setiap tahun kami melakukan safety campaign, jadi safety campaign nya setiap tahun, sosialisasinya setiap bulan," ucapnya.
Pihaknya mengklaim, kegiatan tersebut dapat menekan angka kecelakaan khususnya di jalan ruas Tol Cipali.
Di tahun ini saja, jelas dia, terdapat penurunan angka kecelakaan, baik itu titik lokasi laka maupun fatalitas dari kecelakaan itu sendiri.
"Di kami lalu dari tahun kemarin, ada 39 persen penurunan untuk lokasi laka atau blank spot terjadi di lokasi Cipali."
"Dari kecelakaan, dari fatalitas kami juga turun di angka 25 persen, sementara tingkat laka lagi kejar untuk menurunkannya."