Angkot di Majalengka Ogah Masuk Terminal Cigasong, Ternyata Ini Penyebabnya
Awak angkutan umum (angkot) dari berbagai jurusan di Kabupaten Majalengka, Jawa Barat enggan masuk ke terminal.
Penulis: Eki Yulianto | Editor: dedy herdiana
Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Eki Yulianto
TRIBUNCIREBON.COM, MAJALENGKA- Awak angkutan umum (angkot) dari berbagai jurusan di Kabupaten Majalengka, Jawa Barat enggan masuk ke terminal.
Alhasil, terminal yang sejatinya berfungsi untuk naik turunkan penumpang kian sepi.
Seperti yang terjadi di Terminal Cigasong di Kecamatan Cigasong.
Baca juga: Wisata Kuliner Majalengka, Bagi Anda Pecinta Makanan Pedas Wajib Cicipi Pedesan Entog Nuv Ini
Pantauan Tribun di lokasi, terminal yang berlokasi di sisi timur atau belakang Pasar Tradisional Sindangkasih Cigasong itu nyaris tak ada aktivitas.
Hanya ada aktivitas warga yang sengaja memarkirkan kendaraannya untuk berbelanja ke pasar.
Lainnya, kendaraan hanya melintas demi mempercepat jarak tempuh dari Jatiwangi menuju Rajagaluh maupun sebaliknya.

Kini, terminal bisa dibilang tidak berfungsi sebagaimana mestinya.
“Perbaikan sebenarnya sudah beberapa kali dilakukan, bahkan pintu masuk ari arah selatan sudah di cor, namun tetap saja, angkot tidak mau “ngetem” di didalam,” ujar Iin (45), salah satu pemilik warung di kawasan terminal, Sabtu (13/8/2022).
Keengganan awak angkot untuk masuk ke dalam terminal, berakibat menumpuknya kendaraan di depan Pasar Sindangkasih.
Kemacetan di jalur tersebut menjadi pemandangan biasa setiap harinya.
Hampir semua angkutan yang mestinya masuk terminal lebih memilih menurunkan penumpang diluar.
Begitu juga saat menunggu calon penumpang.
Mereka lebih memilih “ngetem” di luar terminal, baik di sisi utara maupun depan pasar.
“Sampai kapan kesemrawutan lalu lintas di depan pasar Sindangkasih akan dibiarkan seperti ini, angkutan umum ngetem dan berhenti seenaknya sehingga menggangu pengendara lain,” keluh Taufik (48), salah satu pengguna jalan.