Advertorial
BNI Sosialisasikan Program Tabungan Simpel dan Bank Sampah untuk Pelajar di Kuningan
kegiatan tersebut dilakukan sosialisasi mengenai gerakan menabung dari OJK dan juga pengenalan program Ayo Menabung Dengan Sampah
Penulis: Ahmad Ripai | Editor: Machmud Mubarok
Laporan Kontributor Kuningan, Ahmad Ripai
TRIBUNCIREBON.COM, KUNINGAN - Ribuan pelajar SMK Pertiwi Kuningan mengikuti kegiatan sosialisasi literasi keuangan yang digagas BNI di gedung olahraga SMK Pertiwi Jalan Siliwangi, Kuningan, Kamis (4/8/2022).
Kegiatan kerja sama SMK Pertiwi dengan BNI itu dihadiri Bupati Kuningan H Acep Purnama, anggota DPR RI Didi Irawadi Syamsuddin serta sejumlah karyawan BNI untuk memotivasi pelajar agar melakukan kegiatan positif.
Disamping itu, BNI juga mendukung kegiatan “KEJAR Prestasi Generasi Muda Indonesia (KREASIMUDA)” dalam rangka perayaan Hari Indonesia Menabung Tahun 2022.
"Kegiatan ini sebagai peran serta aktif BNI melalui program tabungan Simpel Goes to School. Tadi diketahui, tema yang diusung oleh BNI dalam perayaan Hari Indonesia Menabung adalah Program Ayo Menabung Dengan Sampah," ungkap Pimpinan BNI Wilayah 04 Bandung, Maya Agustina.
Dalam kegiatan tersebut dilakukan sosialisasi mengenai gerakan menabung dari OJK dan juga pengenalan program Ayo Menabung Dengan Sampah serta pengenalan produk dan layanan perbankan oleh BNI.
"Pengenalan Program Ayo Menabung dengan sampah ini bertujuan untuk menanamkan kebiasaan menabung sejak usia sekolah dan mengajarkan anak - anak untuk lebih peduli terhadap lingkungan," katanya.
Selain itu, kegiatan yang dilaksanakan di SMK Pertiwi Kuningan ini merupakan salah satu inovasi yang diinisiasi oleh BNI dalam menggarap potensi ekosistem sekolah.
"Seluruh transaksi keuangan yang terjadi dikonversi menjadi cashless. Transaksi Menabung dengan Sampah menggunakan sistem keagenan yang dilakukan di MiniBank serta transaksi di kantin-kantin sekolah menggunakan mesin EDC," ujarnya.
Dalam kegiatan tadi, karyawan BNI pun melakukan simulasi transaksi menabung sampah di Bank Mini sekolah yang sudah menjadi Agen46.
"Dalam kegiatan tadi, termasuk praktek simulasi, ada beberapa perwakilan siswa terlihat antusias, karena menanamkan budaya menabung sejak dini yang unik dan menarik. Apalagi mengenai BNI simpanan pelajar, merupakan produk tabungan yang diinisiasi oleh OJK untuk segmen pelajar mulai usia tingkat PAUD sampai dengan sekolah menengah tingkat atas atau yang setara," ujarnya.
"Peran BNI dalam kolaborasi ini adalah memastikan adanya nilai tambah yang dapat diterima oleh seluruh siswa yaitu memberikan kemudahan bagi anak-anak untuk menabung melalui pemberian rekening yang dilengkapi seperti tadi," imbuhnya.
Di tempat yang sama, Bupati Kuningan H Acep Purnama mengapreasiasi program yang digagas BNI tersebut. Terlebih inovasi Bank Sampah itu sebagai bagian dari pelestarian lingkungan.
"Program dan inovasi, kemudian seputar literasi keuangan tadi sangat bagus. Ini memberikan suatu pemahaman sangat bermanfaat terhadap pelajar dan lapisan masyarakat juga," katanya. (*)