Makam Brigadir J Akan Segera Dibongkar dan Diautopsi Ulang Melibatkan Tim Forensik Independen

Desakan autopsi ulang terhadap jenazah Brigadir Nopriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J mendapat lampu hijau dari pihak Polri.

Editor: dedy herdiana
ISTIMEWA via TribunJambi.com/TribunSumsel.com
Keluarga Brigadir J (kiri) - Brigadir J semasa hidupnya (kanan) dan kini telah tiada setelah dinyatakan tewas di rumah dinas mantan Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo, dan kini akan segera dilakukan autopsi ulang. 

"Untuk membuktikan kalau memang Yosua mati ditembak, maka perlu autopsi dan visum ulang," kata Roslin.

Berdasarkan penjelasan polisi, Brigadir J diduga terlibat baku tembak sehingga tewas.

Diduga baku tembak itu dipicu tindakan Brigadir J yang melakukan pelecehan dan menodongkan pistol ke kepala istri Irjen Ferdy Sambo, PC, di dalam kamar.

Menurut polisi, saat itu PC sempat berteriak dan membuat Brigadir J keluar kamar.

Kemudian, Bharada E yang ada di rumah itu menanyakan soal teriakan ke Brigadir J.

Namun, menurut polisi, Bharada E justru disambut tembakan.

Terjadilah baku tembak yang menyebabkan Brigadir J tewas.

Namun demikian, pihak keluarga menemukan ada sejumlah luka selain luka tembak di tubuh Brigadir J. (*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved